Langgar Prokes dan Timbulkan Kerumunan, Satgas Bubarkan Pentas Kuda Lumping di Jeruklegi

Selasa 15-02-2022,10:47 WIB

DIBUBARKAN : pertunjukan kesenian Kuda Lumping di Desa Tritih Lor Kecamatan Jerukleg, dibubarkan Satgas Kecamatan Jeruklegi Minggu (13/2). CILACAP - Sebuah pertunjukan kesenian Kuda Lumping di Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi, dibubarkan Satgas Kecamatan, Minggu (13/2) sekira pukul 15.00 WIB. Meski sudah mendapatkan izin kegiatan hajatan dengan hiburan Kuda Lumping oleh Camat Jeruklegi tertanggal 7 Februari, pertunjukan yang digelar oleh salah satu komunitas seni di Cilacap tersebut dibubarkan karena dinilai menimbulkan kerumunan. Camat Jeruklegi Rosikin melalui Kasi Trantibum Syihab Alfaritsi menyampaikan, panitia pertunjukan menurut Satgas tidak menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai dengan ketentuan Inmendagri Nomor 09 Tahun 2022 Tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 Covid-19. Oleh karena itu, meski kegiatan tersebut sudah mendapatkan izin dari Satgas Covid-19 Kecamatan Jeruklegi, karena tidak sesuai ketentuan, kegiatan tersebut tetap harus dibubarkan. Mengacu pada Inmendagri yang terbaru Kabupaten Cilacap yang masuk level 2, kegiatan seni, budaya, olahraga dan sosial diizinkan dengan kapasitas maksimal 50 persen dengan menerapkan prokes lebih ketat. "Nah kemarin kan yang hadir terlalu banyak penontonnya, dan prokesnya tidak teratur, jadi kita bubarkan," kata Syibab Senin (14/2). Saat pembubaran, Satgas Covid-19 Kecamatan Jeruklegi dibantu Satgas Covid-19 Kabupaten Cilacap, untuk kemudian dilakukan edukasi dan sosialisasi kepada penyelenggara dan penonton. https://radarbanyumas.co.id/prokes-di-purbalingga-diperketat-patroli-makin-giat/ Dengan meningkatnya kasus Covid-19 di Kabupaten Cilacap, meski secara aturan masih diperbolehkan mengadakan kegiatan seni dan budaya, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk sementara tidak mengadakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan. "Meski dalam Inmendagri-nya dibolehkan dengan kapasitas 50 persen, tapi kan pada pelaksanaannya protokol kesehatannya masih kurang dipatuhi oleh masyarakat," tandas dia. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait