Jam Mengajar Guru PAI Overload

Rabu 18-07-2018,16:15 WIB

KHUSUS : Suasana pembelajaran kelas khusus perempuan di MAN 1 Cilacap.Yudha Iman Primadi/Radarmas CILACAP - Jam mengajar guru Pendidikan Agama Islam (PAI) overload. Kondisi ini terjadi di jenjang Madrasah Aliyah (MA) negeri. Jika harus mengajar kelas keagamaan sampai dua kelas, maka jam mengajar guru PAI melebihi jam mengajar maksimal yang hanya 40 jam per minggunya. Ketua Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) MAN 1 Cilacap, Masruri mengatakan, dengan jumlah guru PAI non PNS sebanyak 4 orang dan PAI PNS 6 orang, rasio tidak memenuhi untuk mengajar di 2 kelas keagamaan dan jika dipaksakan menjadi overload. "Karena guru PAI juga mengajar di kelas IPA, IPS dan bahasa," katanya ketika ditemui Radarmas, Selasa (17/7). Dia menjelaskan, untuk kelas X pihaknya membuka satu kelas bintang dan 10 kelas reguler. Untuk kelas bintang, jumlah peserta didik hanya 24 anak dan kelas reguler sampai 34 anak. "Pendaftarannya lebih fleksibel. Kami ingin membuka seluas-luasnya kesempatan bersekolah di MAN," jelas dia. Menurut dia, di MAN 1 Cilacap, jumlah pendaftar setiap tahun selalu melebihi daya tampung. Dengan banyaknya pendaftar, pihaknya harus menyelenggarakan tes peminatan. Yang berbeda di MAN 1 Cilacap, peserta didik kelas X mulai tahun 2015 dipisahkan antara kelas laki-laki dan perempuan. Namun karena wali kelas merasa berat dalam pengelolaan kelas khususnya kelas laki-laki maka untuk tahun ini pemisahan tidak lagi dilakukan. "Sebenarnya kami mampu membuka 2 kelas Keagamaan jika jumlah guru PAI cukup," pungkas Masruri. (yda)

Tags :
Kategori :

Terkait