CILACAP - Rumah Dinas Wakil Bupati Cilacap yang terletak di Jalan Pemintalan, ternyata memerlukan rehab. Dari pantaun Radarmas, Rabu (28/3) belum tampak kesibukan dari rumah berhalaman luas tersebut.
Kepala Seksi Pengelolaan Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Cilacap, Imam Fauzi mengatakan, beberapa bagian yang perlu direhab di antaranya atap, kanopi dan kamar.
LENGANG : Rumah Dinas Wakil Bupati Cilacap, hingga kemarin masih tampak lengang karena belum ditempati.Yudha Iman Primadi/Radarmas
Menurut dia, saat masa kepemimpinan wakil bupati yang baru saat ini, sepengetahuannya orang nomor 2 di Cilacap tersebut belum menempati rumah dinas. "Alokasi anggaran sekitar Rp 913 juta," ujarnya.
Dia menjelaskan, selama ini rumah dinas Wakil Bupati Cilacap relatif hanya dicat dan belum pernah ada rehab yang berarti. "Beberapa tahun kebelakang belum pernah," jelas dia.
Menurut dia, untuk tahun ini total alokasi untuk bidang tata bangunan kegiatan rehab dan peningkatan bangunan aset milik Pemerintah Kabupaten Cilacap mencapai Rp 15 miliar.
"Semua melalui mekanisme lelang," ungkap dia. Dia menjelaskan, progress saat ini untuk perencanaan sudah selesai dan tinggal menunggu proses lelang dimulai.
Estimasinya minggu depan lelang sudah bisa mulai berjalan. "Mudah-mudahan Mei fisik sudah jalan," kata Imam. Untuk sumber lain selain APBD Kabupaten, Cilacap mendapatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH-CHT) yang berasal dari provinsi dan dibagi berdasarkan dari hasil penjualan rokok di Kabupaten Cilacap.
Alokasi tahun ini sebesar Rp 4,8 miliar tersebut diperuntukkan untuk meneruskan pembangunan Stroke Centre. "Menyelesaikan bangunan lantai duanya," pungkasnya. (yda)
Tags :
Kategori :