GELEDAH: Tim Satops Patnal Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah tengah melakukan penggeledahan. ADITYA/RADARMAS
PURBALINGGA - Tim Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal) Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah geledah Rutan Kelas II B Purbalingga, kemarin sore. Dua kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) menjadi sasaran sidak. Yakni Blok Apel Kamar 3 dan Blok Belimbing Kamar 1.
https://radarbanyumas.co.id/dua-napi-vonis-mati-dan-seumur-hidup-dipindah-ke-nusakambangan/
Dari hasil penggeledahan, Tim Satops Patnal PAS Kanwil Kemenkumham Jateng tidak menemukan barang-barang mencurigakan maupun barang larangan berupa narkoba ataupun handphone.
Namun, tim berhasil mengamankan korek api gas, pisau cukur, peniti, paku, pecahan cermin, serta pipa besi yang masih beredar di dalam blok/kamar hunian WBP.
Tidak hanya penggeledahan, Tim Satops Patnal PAS juga menggelar tes narkoba melalui pengambilan sampel urine. Hal itu dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya kandungan narkoba di dalam tubuh WBP. Tim mengambil 15 sample dipilih dari WBP dan hasilnya dinyatakan negatif.
"Ini bentuk langkah progresif, upaya serius serta wujud komitmen kami menghentikan peredaran narkoba di dalam Lapas atau Rutan,” kata Kepala Subbidang Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah Basuki Budi Riyono.
Dijelaskan, kegiatan dilakukan untuk meningkatkan stabilitas keamanan dan ketertiban serta mendukung program halinar atau bebas dari peredaran HP, pungli, narkoba di Rutan. Serta, meningkatkan kepatuhan internal seluruh petugas Pemasyarakatan terhadap pelanggaran.
Kepala Subbidang Pembinaan, Teknologi Informasi dan Kerjasama Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah Ina Purnaningati S mengunhgkapkan, tim berjumlah 9 orang. Mereka melaksanakan rangkaian kegiatan sidak, diawali dengan kegiatan penggeledahan kamar hunian.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Rutan Kelas II B Purbalingga Bluri Wijaksono mengatakan, situasi di Rutan masih tergolong aman dan kondusif. Meski demikian, pihaknya mendukung penuh sidak yang dilakukan oleh Satops Patnal Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah. (tya)