BAHAYA : Kondisi bagian bawah kaki Jembatan Kramean, Kelurahan Penambongan yang saat kondisinya kian terkikis. ISTIMEWA
PURBALINGGA - Kondisi Jembatan Kramean yang berada di RT 3/ RW 4, Kelurahan Penambongan, Kecamatan Purbalingga yang kian terkikis air dikhawatirkan masyarakat dapat berdampak pada pemukiman di sekitarnya.
Berdasarkan penuturan Lurah Penambongan Endaryati Wahyuningrum, pada bagian bawah kaki jembatan tersebut saat ini semakin rapuh akibat terjangan air yang terjadi secara terus menerus.
“Jadi air yang mengalir dari arah utara otomatis langsung mengalir ke selatan. Jika tidak ada penahan dikhawatirkan dapat berdampak pada rumah di sekitar aliran sungai tersebut, terutama saat debit air sedang deras seperti saat hujan deras kemarin,” ujarnya pada Minggu (26/1).
Guna menanggulangi masalah tersebut, Endar mengatakan saat ini pihaknya telah mengajukan usulan penanganan kepada pemkab Purbalingga melalui DPU PR. Sebab, untuk menangani hal tersebut dikatakan Endar membutuhkan biaya yang tidak sedikit sehingga pihaknya harus mengajukan bantuan.
“Kemarin pihak kelurahan sudah melaporkan ke pemkab untuk kemudian ditangani oleh DPU PR. Harapannya tentu dapat segera dilakukan penanganan demi keamanan warga setempat,” pungkasnya. (nif)