Salah satu Perpusdes yang ada di Purbalingga. AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS
PURBALINGGA- Kondisi perpustakaan desa (perpusdes) di Kabupaten Purbalingga belum memuaskan. Banyak perpusdes yang tidak terurus dan tutup karena minimnya personel.
Menurut Kasi Pengelolaan Bahan Pustaka Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Purbalingga Makhmudah, pihaknya sudah memberikan stimulant, baik melalui perlombaan maupun bantuan bagi perpusdes yang memenuhi syarat.
Tak hanya itu, selain belum dikelola dengan baik, minat membangun perpusdes sangat minim. Dari 224 desa di Kabupaten Purbalingga, baru 171 desa yang memiliki perpusdes. “Sebanyak 53 desa belum memiliki, karena ada anggapan perpusdes bukan program yang diminati masyarakat,” tuturnya.
Makhmudah mengatakan, sudah mencoba melalui pendampingan dan rintisan perpusdes. Namun itikad baik pemerintah desa tidak merespon. Sehingga hanya beberapa perpusdes yang bisa diajak maju.
Lebih lanjut dikatakan, selain minimnya kesadaran desa, masyarakat juga belum terbiasa ke perpusdes. "Sempat ada yang mau datang, biasanya mencari resep masakan. Lalu meminjam dan saat waktu pinjam habis, dikembalikan. Ini masih mendingan ada minat meminjam dan datang ke perpusdes. Ada yang lebih parah, tidak minat sama sekali,” ungkapnya. (amr/sus)