CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Cilacap berencana melanjutkan pengembangan kawasan heritage Titik Nol Kilometer pada Tahun Anggaran 2026.
Pembangunan ini menjadi bagian dari upaya penataan kawasan kota sekaligus penguatan identitas sejarah Cilacap.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cilacap, Wahyu Ari Pramono mengatakan, pengembangan kawasan tersebut akan difokuskan pada lanjutan pembangunan dari Titik Nol Kilometer menuju arah Alun-alun Cilacap.
"Rencananya pembangunan dilanjutkan tahun 2026 dengan anggaran sekitar Rp 4 miliar. Tahap awal akan menyasar jalur dari Titik Nol Kilometer ke arah Stasiun Cilacap,” ujar Wahyu, Selasa (23/12/2025).
BACA JUGA:Sistem Satu Arah Diiuji Coba di Kawasan Heritage Tugu Titik Nol Kota Lama Cilacap
Ia menjelaskan, dengan alokasi anggaran tersebut diharapkan penataan kawasan heritage dapat mencapai area Stasiun Cilacap. Selanjutnya, pembangunan akan diteruskan secara bertahap hingga tersambung dengan kawasan Alun-alun Cilacap.
"Jadi ini bertahap pada tahun-tahun anggaran berikutnya," tandasnya.
Menurutnya, pengembangan kawasan heritage ini tidak hanya bertujuan mempercantik wajah kota, tetapi juga mendukung aktivitas masyarakat serta meningkatkan daya tarik wisata di pusat kota Cilacap.
"Ke depan, kawasan ini diharapkan menjadi ruang publik yang nyaman, sekaligus menjadi ikon baru dari Kabupaten Cilacap," pungkas Wahyu. (jul)