PERIKSA - salah satu siswa didampingi orangtuanya periksa ke Puskesmas
BANYUMAS - Siswa SMPN 2 Cilongok yang dipukul gurunya dengan sapu Selasa (7/8) dibawa ke Puskesmas untuk melakukan rontgen. Pasalnya, tidak hanya memar siswa tersebut juga muntah muntah pasca dipukul oknum guru WR.
"Awalnya saya tidak tahu, tetapi setelah didesak akhirnya dia mengaku kalau habis dipukul gurunya. Saya dan orang tua lain yang anaknya dipukul langsung protes," tutur ibu WS, Rustinah.
Saat ini, orangtua WS belum bisa mengetahui secara pasti kondisi anaknya, karena hasil rontgen baru diketahui Kamis (9/8) mendatang.Pada Senin (6/8) lalu, para orangtua siswa yang mengaku dipukul gurunya mendatangi sekolah dan menuntut guru tersebut diberhentikan. Saat itu, orang tua dimediasi dengan sekolah yang didampingi personel dari Polsek Cilongok.
Sementara itu, saat Radarmas mencoba mengkonfirmasi ke pihak sekolah, kepala sekolah tidak berada di tempat. Saat mencoba bertanya ke salah seorang guru yang enggan disebut namanya, dia mengatakan, oknum guru tersebut rencananya akan diberhentikan.
"Rencananya akan diberhentikan, tapi menunggu surat resmi pemberhentiannya. Mending balik lagi kesini besok," katanya. Menurut informasi, oknum guru tersebut masih berstatus sebagai guru honorer. (ali/ida/sus)