Momen Iduladha Jasa Giling Daging di Banjarnegara Kebanjiran Order

Selasa 10-06-2025,16:37 WIB
Reporter : Pujud Andriastanto
Editor : Laily Media Yuliana

BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Momen Iduladha bukan hanya tentang ibadah dan berbagi daging kurban. Bagi Sawab, pemilik jasa penggilingan daging di Pasar Induk Banjarnegara, Jawa Tengah, hari besar umat Islam ini adalah waktu paling sibuk sepanjang tahun.

Jika di hari biasa ia hanya menggiling 50 hingga 100 kilogram daging, setelah Iduladha, angka itu melonjak drastis.

"Sejak hari pertama Lebaran Kurban, kami bisa menggiling satu sampai dua ton daging setiap hari," kata Sawab saat ditemui di kiosnya, Selasa (10/6/2025).

Deru mesin penggiling dan kepulan uap panas tak berhenti menyelimuti kios seluas 3x3 meter itu sejak pagi hingga malam. Antrean warga sudah mulai mengular sejak subuh.

BACA JUGA:Idul Adha, Omzet Penggilingan Daging Melesat

"Dari jam enam pagi sudah penuh. Kami biasa tutup jam empat sore, tapi sekarang bisa sampai jam tujuh malam," tambahnya.

Sawab mengaku Iduladha selalu jadi masa panen bagi usahanya. Dengan tarif hanya Rp5.000 per kilogram, usahanya jadi buruan warga yang ingin mengolah daging kurban agar lebih awet dan mudah dibagikan.

"Daging yang digiling kebanyakan mau diolah jadi bakso, abon, atau lauk siap saji," ujarnya.

Meski kewalahan, Sawab tetap mempertahankan tarifnya demi menjaga loyalitas pelanggan.

BACA JUGA:Bumbu Giling Laris Manis, Antrean Panjang Jadi Cerita Tradisi

"Lebaran Kurban bagi banyak orang adalah waktu untuk berbagi. Bagi kami, ini musim panen," ujarnya

Salah satu pelanggan, Inung, mengaku rutin menggunakan jasa giling milik Sawab setiap momen Iduladha.

"Sudah langganan dari dulu. Selain murah, hasil gilingannya juga bersih dan halus. Daging pasti kami giling agar awet dan gampang dibagi ke sanak saudara," ungkapnya.

Kategori :