PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - BPJS Ketenagakerjaan Purbalingga menggelar kegiatan sosialisasi kepada para pengemudi ojek online se Kabupaten Purbalingga. Yakni, dengan fokus utama pada komunitas Kedai Bagyo Kalimanah.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pengemudi ojek online terhadap pentingnya perlindungan melalui program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung di Basecamp Ojek Online Kedai Bagyo Kalimanah tersebut dihadiri oleh puluhan pengemudi ojek online yang tergabung dalam berbagai platform transportasi daring.
Dalam kesempatan itu, BPJS Ketenagakerjaan memaparkan informasi mengenai sejumlah program perlindungan, seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), serta berbagai manfaat tambahan lainnya.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Purbalingga, Andrean Hary Khrisna mengatakan, pekerja sektor informal seperti pengemudi ojek online memiliki risiko kerja yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk memperoleh perlindungan jaminan sosial sebagai upaya mitigasi risiko.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh pekerja, termasuk di sektor informal seperti pengemudi ojek online, memahami pentingnya perlindungan jaminan sosial. Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, mereka memiliki jaring pengaman jika terjadi risiko kerja,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Komunitas Ojek Online Kedai Bagyo Kalimanah, Suminto, mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap agar semakin banyak anggotanya yang bergabung sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Sosialisasi ini sangat bermanfaat. Banyak dari kami yang sebelumnya belum mengetahui bahwa dengan iuran yang sangat terjangkau, kami bisa mendapatkan perlindungan maksimal,” ujarnya.
Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif dan pendataan calon peserta baru yang berminat untuk langsung mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.