Biar Gak Tertipu! 7 Tips Beli Mobil Pertama yang Jarang Dikasih Tahu Sales

Minggu 18-05-2025,15:41 WIB
Reporter : Fauzia Mufti Fitti Feldi
Editor : Bayu Indra Kusuma

Kemudian dsri situ kita juga bisa cek mesin responsif atau lemot, suspensi dan kenyamanan saat jalan bergelombang, suara bising masuk ke kabin atau tidak. Sebab, ada hal-hal yang sifatnya subyektif. 

Dan jangan takut banyak tanya ke sales. Tanyakan juga promo, diskon, paket kredit, atau garansi. Kalau sales-nya kurang informatif atau maksa-maksa, mending cari dealer lain.

5. Bandingkan Harga dan Promo di Beberapa Dealer

Jangan cuma datang ke satu dealer, apalagi kalau kamu beli mobil baru. Kadang beda dealer bisa kasih perbedaan harga hingga jutaan rupiah. Atau cashback sampai bonus aksesori.

BACA JUGA:10 Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Cocok Buat Anak Muda dan Keluarga Baru

Untuk pembelian kredit, coba cek promo DP ringan misalnya. Atau gratis asuransi mungkin. Sebab, dealer selalu bekerjasama dengan lembaga pembiayaan. Dan seringkali lembaga pembiayaan itu memberikan program untuk konsumen.

Buat kamu yang beli bekas, cek juga harga pasaran mobil incaranmu di berbagai platform. Utamanya yang sudah populer seperti OLX, Mobil123, atau Carmudi biar nggak kemahalan.

6. Perhatikan Biaya Perawatan dan Ketersediaan Suku Cadang

Beberapa mobil mungkin kelihatan murah saat beli. Eh, tapi ternyata biaya servis dan suku cadangnya mahal atau susah dicari. Ini biasanya terjadi di mobil-mobil Eropa atau model yang sudah tidak diproduksi lagi.

Cek juga lokasi bengkel resmi atau bengkel umum yang bisa menangani mobil tersebut. Bisa juga browsing-browsing kisaran harga servis berkala di bengkel resminya. Sekaligus harga spare part umum seperti oli, kampas rem, aki, dan lainnya.

BACA JUGA:Ini Simulasi Kredit Mobil Bekas Harga Rp 50 Juta, Angsuran Cuma Rp 1 juta!

Kalau kamu pemula, sebaiknya pilih mobil yang gampang diservis dan spare part-nya mudah didapat.

7. Cek Legalitas dan Riwayat, Terutama untuk Mobil Bekas

Jangan sampai kamu tergiur harga miring tapi malah dapat mobil bodong atau bekas banjir. Pertama, super wajib cek STNK dan BPKB asli. Sekaligus dicocokkan dengan nomor rangka dan mesin sesuai dengan dokumen.

Kedua, cek juga pajak hidup atau mati. Karena kalau mati, alamat kita bakal bayar pajak plus dendanya.

Ketiga, cek riwayat servis. Kalau beli dari showroom resmi biasanya ada buku servis yang bisa dijadikan panduan. Kalau di bengkel biasa, cek sekalian di bengkel yang mereka klaim.

BACA JUGA:10 Tips Jitu Beli Mobil Bekas, Biar Nggak Tertipu Tampilan Mulus!

Yang terakhir tapi nggak kalah penting, cek apakah pernah tabrakan besar atau ganti bodi. Kamu juga bisa pakai jasa inspeksi pihak ketiga.

Saat ini, jasa inspeksi sudah populer. Yang paling familiaer, Otospector atau Mobil88 bisa jadi referensi untuk memastikan mobil bekas yang kamu incar benar-benar layak.

Kategori :