PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Telkom Indonesia melaksanakan pelatihan Cyber Security di SMK Muhamamdiyah 1 Purbalingga, Senin, 5 Mei 2025 pagi. Pelatihan diikuti oleh siswa kelas XI dan XII, serta guru tersebut dilaksanakan di Aula SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga.
Yohana Violeta, Head of Office Telkom Daerah Purbalingga mengatakan, melalui pelatihan Cyber Security tersebut, pihaknya ingin berbagi ilmu dengan para siswa dan guru di SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga.
Dia berharap ilmu yang diberikan oleh pemateri bisa berguna bagi para siswa dan guru. Sebab, cyber security sudah menjadi kebutuhan wajib dalam era teknologi seperti saat ini.
"Pemateri yang memberikan materi dalam pelatihan ini, merupakan ekspert di dibidangnya. Semoga bisa bermanfaat bagi para siswa," kataya, saat memberikan sambutan.
BACA JUGA:Cegah Kejahatan Siber, PT Telkom Gelar Pelatihan Cyber Security di SMK Komputama Majenang
BACA JUGA:Telkomsel Dorong Semangat Inovasi Digital di IndonesiaNEXT Summit 2024
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Suharti mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Telkom Indonsia yang sudah memilih SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga, sebagai lokasi pelatihan Cyber Security. Sebab, siswanya mendapatkan tambahan ilmu yang sangat bermanfaat.
Dia meminta kepada siswa untuk memanfaatkan ilmu yang diberikan pemateri. Sebab, tidak semua sekolah mendapatkan kehormatan dipilih menjadi lokasi pelaksanaan pelatihan cyber security oleh Telkom Indonesia.
Sementara itu, pemateri dari Telkom Indonesia Agung Restu Ssaputra mengatakan, pelatihan cyber security, saat ini menjadi kebutuhan bagi pengguna teknlogi. Sebba, di era teknologi sepertu saat ini dibarengi oleh ancaman siber yang berpotensi merugikan pengguna.
Risiko seperti pencurian data, akses ke informasi sensitif hingga perusakan data-data penting harus diperhatikan setiap orang untuk menjamin keamanan datanya.
Diketahuu, Cyber security merupakan bentuk perlindungan terhadap sistem yang terhubung ke internet. Ini termasuk perangkat keras, perangkat lunak hingga data pribadi. Langkah ini akan membantu melindungi pusat data dan sistem komputerisasi lainnya dari akses yang tidak sah.
Strategi keamanan siber yang mumpuni bisa memberikan perlindungan keamanan yang baik terhadap serangan yang dirancang untuk mengakses, mengubah, menghapus atau memeras sistem dan data sensitif dari pengguna.