Bupati Kebumen Ajak Muhammadiyah Terus Bersinergi dengan Pemerintah

Senin 17-03-2025,04:01 WIB
Reporter : Saefur Rohman
Editor : Puput Nursetyo

KEBUMEN - Bupati Kebumen, Lilis Nuryani menyatakan Muhammadiyah sudah memberikan kontribusi yang besar untuk bangsa dan negara ini, terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Untuk itu ia berharap agar Pemerintah dan Muhammadiyah bisa terus bersinergi dalam membangun Kebumen menjadi lebih baik.

Hal tersebut diungkapkannya saat menghadiri shalat tarawih berjamaah sekaligus peringatan Nuzulul Quran di Pendopo Kabumian Kebumen, yang digelar Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten, Sabtu (15/3/2025) malam.

"Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Muhammadiyah atas kiprah dan kontribusinya dalam  pembangunan bangsa ini. Saya berharap Muhammadiyah terus bisa bersinergi dengan pemerintah daerah untuk bisa membangun Kebumen lebih baik dan lebih maju," ucapnya.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa senang dan bahagia bisa mengikuti shalat tarawih bersama warga Muhammadiyah yang dihadiri hampir seribu jamaah. Ia merasa seperti bertemu dengan keluarga sendiri.

BACA JUGA:Pedagang Berharap Pasar Tradisional di Kebumen Kembali Ramai Pembeli

BACA JUGA:Sambut Lebaran, Bupati Kebumen Usulkan Stok LPG 3 KG Ditambah 12 Persen

"Saya berbahagia dapat hadir di sini. Bagi saya, Muhammadiyah bukan sekadar organisasi, tetapi bagian dari keluarga saya sendiri. Saya mencintai Muhammadiyah.Karenanya saya berusaha ikut andil dalam membesarkan Muhammadiyah," ujar Bupati.

Bupati yang juga sebagai Bendahara Pimpinan Cabang Aisyiyah Gombong, merasakan bagaimana Muhammadiyah dan Aisyiyah selalu hadir untuk umat. Melalui acara ini, Bupati juga berharap dapat memperkuat semangat keislaman, memperkokoh ukhuwah Islamiyah, serta mendorong masyarakat untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan.

"Alhamdulillah kemarin kader-kader Muhammadiyah baru saja melaunching Mushaf Quran Al-Fuadi. Al Fuadi Ini merupakan Al Quran terjemahan kata per kata yang lengkap dengan Nahwu dan Iqrob," ucapnya.

Shalat tarawih berjamaah tersebut dihadiri Bupati Kebumen Lilis Nuryani bersama suaminya M. Yahya Fuad, Wakil Bupati Zaeni Miftah bersama istrinya Nurjanah,  Sekda Edi Rianto, anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah Faiz Alauddien Reza Mardhika dan para pimpinan OPD.

BACA JUGA:Bupati Kebumen Targetkan Produksi Padi Meningkat

BACA JUGA:Ramadan, Perajin Peci di Alian Banjir Orderan

Pembicara di acara tersebut  Ketua Pimpinan Wilayah Muhammmadiyah Jawa Tengah KH. Tafsir.  Hadir pula Ketua PDM Kebumen Joko Purnomo, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kebumen Navi Agustina, serta mantan Ketua PDM Kebumen Abduh Hisyam yang bertindak sebagai imam shalat isya dan tarawih.

KH. Tafsir dalam ceramahnya menyampaikan selamat atas terpilihnya Lilis Nuryani dan Zaeni Miftah sebagai bupati dan wakil bupati Kebumen. Menurutnya keduanya merupakan sosok pasangan yang pas, karena mewakili dua organisasi Islam terbesar, yakni Muhammadiyah dan NU.

"Bu Lilis ini orang Muhammadiyah, Bendahara Aisyiah Gombong, sedangkan Gus Zaeni orang NU, Ketua PKB Kebumen. Jadi pas mewakili dua organisasi besar yang tidak diragukan lagi nasionalismenya dan keislamannya," tutur Tafsir.

Tafsir sempat menyingung sosok Lilis Nuryani yang disebut banyak media sebagai Bupati terkaya di Jateng yang memimpin kabupaten termiskin. Ia berharap ini menjadi nilai positif bagi Bupati bersama jajarannya untuk bisa mengubah keadaan, membereskan persoalan kemiskinan di Kebumen.

BACA JUGA:Penundaan Pengangkatan Picu Protes PPPK Kebumen

BACA JUGA:Bupati Kebumen Pastikan Penanganan Jalan Rusak Jelang Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah

"Karena saya yakin dengan statusnya sebagai Bupati terkaya di Jateng, Bu Lilis dan keluarganya itu sudah tidak lagi berpikir mencari kekayaan. Tapi pengabdian untuk masyarakat. Kalau mau cari kaya, ngapain jadi Bupati, orang dia sudah kaya. Tanpa jadi Bupati Bu Lilis sudah kaya. Bahkan mungkin gajinya sebagai Bupati itu tidak diambil," kelakarnya.

Terakhir, Tafsir berdoa dan berharap kepemimpinan Lilis-Zaeni berjalan dengan lancar, istiqomah, sukses sampai akhir masa jabatan. "Menjadi kepala daerah itu memiliki tanggungjawab yang besar, memikul kepercayaan lebih dari sejuta warganya. Termasuk saya sebagai warga Kebumen. Semoga kita semua bisa selamat dunia akhirat," ujarnya (fur)

Kategori :