Yuk Perhatikan! Inilah Hal-Hal yang Mempengaruhi Pengajuan Kredit Motor

Sabtu 23-11-2024,16:51 WIB
Reporter : Indah Citra
Editor : Bayu Indra Kusuma

RADARBANYUMAS.CO.ID - Kredit motor menjadi salah satu solusi populer bagi banyak orang untuk memiliki kendaraan pribadi tanpa harus membayar secara tunai. 

Dengan sistem cicilan yang ringan, pembelian motor melalui kredit terasa lebih mudah dijangkau. Namun, tidak semua pengajuan kredit motor bisa disetujui dengan mudah. 

Ada sejumlah faktor yang memengaruhi proses persetujuan kredit. Memahami hal-hal ini dapat membantu Anda mempersiapkan diri dan meningkatkan peluang mendapatkan kredit motor yang diinginkan:

BACA JUGA:9 Panduan Kredit Motor Vespa Matic

BACA JUGA:Mau Kredit Motor Yamaha XRide 125? Ini Cara Menghitung Cicilannya!

1. Riwayat Kredit atau Skor Kredit

Salah satu faktor utama yang dipertimbangkan oleh lembaga pembiayaan adalah riwayat kredit atau credit score Anda. 

Riwayat kredit ini menunjukkan seberapa baik Anda memenuhi kewajiban pembayaran kredit di masa lalu. Jika Anda pernah memiliki pinjaman sebelumnya, baik itu kartu kredit, kredit elektronik, atau kredit kendaraan lain, lembaga pembiayaan akan melihat bagaimana Anda membayarnya.

Jika Anda selalu membayar tepat waktu, maka skor kredit Anda akan baik, sehingga peluang pengajuan kredit disetujui menjadi lebih besar. 

Sebaliknya, jika Anda memiliki catatan buruk seperti tunggakan atau keterlambatan pembayaran, ini bisa menjadi penghambat.

BACA JUGA:Mulai Rp 700 Ribuan! Cicilan Kredit Motor Yamaha Nmax Banyak Pilihan dan Promonya

BACA JUGA:Simulasi Kredit Motor Listrik Zeeho AE8, Harga 63 Juta Bunga Rendah

Tips:

Sebelum mengajukan kredit motor, pastikan tidak ada tunggakan atau masalah pada kredit Anda yang belum diselesaikan.

2. Pendapatan dan Stabilitas Keuangan

Pendapatan bulanan Anda sangat memengaruhi kemampuan untuk mendapatkan kredit motor. Lembaga pembiayaan akan mengevaluasi apakah pendapatan Anda cukup untuk membayar cicilan setiap bulan. 

Biasanya, mereka memiliki aturan bahwa cicilan tidak boleh melebihi 30-40% dari total pendapatan bulanan Anda.

Kategori :