BACA JUGA:7 Tips Berkendara dengan Motor Listrik di Musim Hujan
Baterai dengan kapasitas lebih besar akan memerlukan lebih banyak bahan dan teknologi, yang menyebabkan harganya lebih mahal.
Selain itu, daya baterai (voltase) juga berperan penting.
Misalnya, motor listrik dengan baterai 72V 32Ah akan lebih mahal dibandingkan motor dengan baterai 48V 20Ah karena kapasitas energi yang lebih besar.
- Siklus Pengisian Baterai
BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Askoll eS3, Tampilan Panel Robotic dan Teknologi Modern Lainnya
BACA JUGA:5 Kelebihan Motor Listrik Askoll eS3, Desain Simpel Keren dan Kualitas Produk Italia
Siklus pengisian adalah jumlah pengisian penuh yang dapat dilakukan pada baterai, sebelum kinerjanya mulai menurun.
Semakin tinggi jumlah siklus pengisian, semakin lama umur baterai tersebut. Yang berarti baterai akan bertahan lebih lama sebelum perlu diganti.
Baterai lithium-ion umumnya memiliki siklus pengisian antara 500 hingga 1500 kali.
Sementara baterai graphene dapat mencapai lebih dari 2000 siklus.
BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Yadea T9, Ditenagai Daya Tinggi 2.000 Watt
BACA JUGA:5 Kelemahan Motor Listrik Yadea E8S Pro, Pilihan Tepat Tapi Bukan untuk Ngebut
- Merek dan Kualitas
Merek baterai juga mempengaruhi harga.
Baterai dari merek terkenal yang memiliki reputasi untuk daya tahan dan kualitas tinggi, cenderung lebih mahal dibandingkan baterai dari merek yang kurang dikenal.