1. Busi
Busi motor matic merupakan komponen penting dalam sistem pembakaran mesin sepeda motor matic. Fungsinya untuk menyalakan campuran udara-bahan bakar di dalam silinder dengan percikan api.
Seiring waktu, kinerja busi sepeda motor matic menurun karena penumpukan karbon dan kerusakan elektroda. Biasanya busi sepeda motor matic harus diganti setiap 8.000 hingga 10.000 kilometer.
2. Rubber Seal
Rubber seal berfungsi sebagai penahan cairan atau pelumas pada berbagai komponen sepeda motor matic seperti peredam kejut, mesin, dan rem.
BACA JUGA:Cara Belajar Otomotif dengan Cepat untuk Pecinta Motor Matic
BACA JUGA:Penyebab Motor Matic Honda Scoopy Tidak Dapat Distarter
Karena seal ini terbuat dari karet, lama kelamaan bisa mengeras dan retak, apalagi jika sering terkena panas dan tekanan tinggi.
Jika segel karet aus, oli dan cairan lainnya dapat bocor, merusak bagian lain dan mempengaruhi kinerja mesin motor matic.
Untuk sepeda motor matic, peredam kejut dan seal karet mesin harus diperiksa setiap dua tahun sekali dan diganti jika ada tanda-tanda kebocoran.
3. Bearing
Bearing motor matic merupakan komponen yang menjamin kelancaran putaran roda. Jika bearing sepeda motor matic aus, putaran roda menjadi tidak stabil dan dapat mengakibatkan kecelakaan.
BACA JUGA:9 Motor Matic Murah untuk Mahasiswa: Pilihan Terbaik dengan Budget Terbatas!
BACA JUGA:Motor Matic dengan Tangki Paling Besar: Ada yang Tembus Sampai 16 Liter