Launching Zona Kuliner Halal Aman dan Sehat Kampus UMP Pertama di Banyumas

Sabtu 24-08-2024,18:35 WIB
Reporter : Tegar Roli
Editor : Ali Ibrahim

Wujud Komitmen Pengembangan Ekonomi Syariah

 

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dalam upaya memperkuat ekosistem ekonomi syariah di wilayah Eks Karesidenan Banyumas, Bank Indonesia (BI) Purwokerto menggelar acara Semarak Festival Ekonomi Syariah Eks Karesidenan Banyumas (Selaras), dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) sebagai tuan rumah. 

Kegiatan yang berlangsung di Auditorium Ukhuwah Islamiah UMP ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Chistoveny, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak untuk memperkuat literasi dan edukasi ekonomi syariah di daerah. 

"Selaras diadakan dengan tujuan meningkatkan literasi serta edukasi ekonomi dan keuangan syariah, dengan tujuan akhir untuk akselerasi pertumbuhan keuangan dan ekonomi syariah di wilayah Eks Karesidenan Banyumas," ujar Chistoveny.

Dijelaskan, launching Zona KHAS ini diharapkan dapat menjadi percontohan untuk pengembangan halal value chain di Banyumas dan sekitarnya. Zona KHAS yang kita luncurkan hari ini merupakan langkah awal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di wilayah ini, dengan fokus pada keamanan dan kesehatan produk kuliner halal.

BACA JUGA:Aksi Tolak Revisi UU Pilkada di Purwokerto Berujung Ricuh, Mahasiswa dan Polisi Jadi Korban

Wakil Rektor IV UMP, Assoc Prof Akhmad Darmawan SE MSi PhD juga menyampaikan apresiasinya atas pemilihan UMP sebagai lokasi pelaksanaan Selaras. “Kegiatan Selaras ini sangat relevan dengan komitmen UMP dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah. Kami berharap kegiatan ini menjadi sarana berbagi pengetahuan dan pengalaman, yang akan memperkuat sinergi ekonomi syariah di wilayah Banyumas,” katanya.

PJ Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, S.STP., M.Si., turut hadir dalam acara tersebut dan menyoroti pentingnya Zona KHAS sebagai solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan di Banyumas, terutama yang berkaitan dengan kemiskinan dan pendidikan. 

"Kemiskinan di Banyumas erat kaitannya dengan ekonomi dan pendidikan. Dengan adanya Zona KHAS dan kegiatan seperti Selaras, kita dapat memberikan solusi nyata dalam bentuk edukasi ekonomi syariah yang dapat membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraannya," tegas Hanung.

Ibu Anggun dari Direktorat Bisnis dan Ekonomi Syariah KNEKs (Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah) menyampaikan bahwa zona KHAS Kampus UMP adalah yg pertama untuk PTMA (Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisiyah) sehingga merupakan inisiasi bagi yang lain untuk direplikasi. Sertifikat dan Plakat Zona KHAS diberikan dari KNEKs kepada UMP serta dilakukan pemasangan Neon Box Zona KHAS di Campus Cafe.

BACA JUGA:Menkes Resmikan Layanan Linac dan Gedung Dialisis Rumah Sakit Margono Soekarjo

Ketua Lembaga Sentra Halal UMP, Dr. apt. Diniatik, M.Sc., menambahkan bahwa keberadaan Zona KHAS ini akan mendukung pengembangan produk halal yang berkualitas di Banyumas.

“Zona KHAS ini tidak hanya memastikan kehalalan produk, tetapi juga menjamin keamanan dan kesehatan konsumen. Hal ini sejalan dengan misi kami di Sentra Halal UMP untuk mengembangkan standar halal yang tinggi dalam produk-produk lokal,” tuturnya.

Menurutnya, peluncuran Zona KHAS di UMP ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan SELARAS yang juga menghadirkan berbagai kegiatan seperti talkshow tentang gaya hidup halal. 

Kategori :