PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten Banyumas menggelar apel kesiapsiagaan yang dipimpin langsung oleh PJ Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, pada Senin (19/8/24) di Halaman Pendopo Si Panji Purwokerto. Apel tersebut digelar untuk memastikan kesiapan personel dalam mengamankan Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Banyumas.
Kepala Satpol PP Banyumas, Sugeng Amin, menyatakan bahwa ada 11.256 personel yang akan dikerahkan dalam gelaran pemilihan gubernur, wakil gubernur dan pemilihan bupati serta wakil bupati yang dijadwalkan berlangsung pada November mendatang.
"Personel ini terdiri dari 176 anggota Satpol PP, 30 personel Satlinmas TRC, 10.700 personel Satlinmas desa/kelurahan, 54 personel pemadam kebakaran, 53 personel Dishub, 56 personel BPBD, 127 personel Dinkes, 27 Kasi Tramtib Kecamatan, serta 33 personel dari OPD terkait lainnya," jelasnya.
BACA JUGA:Bangun Jembatan Gantung, BRI Bantu Mobilitas Warga dan Dorong Ekonomi Masyarakat Desa
Selain itu, ia menambahkan bahwa patroli wilayah akan dilaksanakan tiga kali sehari untuk menjaga situasi tetap kondusif selama proses pemilihan berlangsung.
Pada kesempatan yang sama, Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro menekankan pentingnya peran berbagai instansi, seperti Satpol PP, Satlinmas, Damkar, BPBD, Bakesbangpol, dan Dinas Kesehatan, dalam memastikan setiap tahapan pemilihan berjalan dengan aman, tertib, dan damai.
Kerja sama antar instansi, serta kesatuan dalam melindungi masyarakat dari berbagai potensi ancaman, menjadi kunci utama dalam upaya menjaga kondusifitas Pilkada serentak ini.
BACA JUGA:Teka-teki Terjawab, Rekomendasi PKB Turun untuk Pasangan Tiwi-Hendra dalam Pilkada Purbalingga
"Kita semua sadar bahwa dinamika politik saat ini sering kali membawa risiko terjadinya konflik sosial dan gangguan ketertiban umum. Oleh karena itu, kesiapsiagaan dan kewaspadaan kita harus ditingkatkan," ujarnya.
Hanung juga memastikan bahwa seluruh personel, peralatan, dan sistem dari dinas terkait telah siap untuk menyukseskan Pilkada serentak.
"Saya akan melakukan pengecekan mingguan ke tiap dinas untuk memastikan sejauh mana kesiapan mereka," tambah Hanung.
BACA JUGA:Kasus TBC Masih Tinggi, Pemkab Cilacap Gerak Cepat Lakukan Penanganan
Selain itu, ia menekankan pentingnya koordinasi secara intensif dengan instansi vertikal lain, seperti TNI, Polri, KPU, dan Bawaslu, serta peran tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh lainnya di setiap wilayah untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama proses pemilihan berlangsung.
"Dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk memastikan Pilkada berlangsung dalam suasana yang aman dan damai," pungkasnya. (dms)