5 Penyebab Motor Matic Sulit di Starter Setelah Lama Tidak Digunakan

Senin 12-08-2024,15:09 WIB
Reporter : Dhani Dwi
Editor : Susi Dwi Apriani

Setelah motor lama tidak digunakan, bahan bakar dalam karburator atau sistem injeksi bisa mengendap dan menyebabkan sumbatan. 

Ini terutama terjadi jika motor tidak disimpan dalam kondisi yang optimal atau jika bahan bakar yang digunakan mengandung ethanol yang mudah menguap. 

Sumbatan ini bisa menghambat aliran bahan bakar yang diperlukan untuk proses pembakaran dan membuat motor sulit untuk di-starter.

Bersihkan karburator atau sistem injeksi secara berkala, terutama jika motor tidak digunakan dalam waktu yang lama. Jika kalian tidak yakin cara melakukannya, bawa motor ke bengkel terpercaya untuk perawatan lebih lanjut.

3. Minyak Pelumas yang Kental

Minyak pelumas (oli) berfungsi untuk melumasi mesin dan mengurangi gesekan antara komponen-komponen mesin.

Setelah motor lama tidak digunakan, minyak pelumas bisa menjadi kental atau mengental, terutama jika motor tidak disimpan dalam suhu yang stabil. 

BACA JUGA:5 Manfaat Servis Motor Matic di Bengkel Resmi yang Tidak Akan Didapatkan di Bengkel Biasa

BACA JUGA:Update Harga Motor Matic Yamaha Fazio 2024, Apa yang Membuatnya Spesial?

Oli yang kental bisa menyulitkan pergerakan komponen mesin dan menyebabkan kesulitan saat proses starter. Pastikan untuk mengganti minyak pelumas secara berkala sesuai dengan jadwal perawatan yang dianjurkan oleh pabrikan. 

Jika motor sudah lama tidak digunakan, sebaiknya periksa dan ganti oli jika diperlukan.

4. Sistem Pengapian yang Tidak Optimal

Sistem pengapian pada motor matic melibatkan beberapa komponen penting seperti busi, koil pengapian, dan CDI (Capacitor Discharge Ignition). 

Komponen-komponen ini harus berfungsi dengan baik agar proses pengapian dapat terjadi secara optimal. Setelah lama tidak digunakan, busi bisa mengalami kerusakan atau pengendapan karbon yang mengganggu proses pengapian. 

Selain itu, koil pengapian dan CDI juga bisa mengalami penurunan kinerja jika tidak dirawat dengan baik. Periksa kondisi busi dan pastikan tidak ada kerusakan atau kotoran. Jika perlu, bersihkan atau ganti busi. Juga, pastikan sistem pengapian lainnya dalam kondisi baik dan lakukan pemeriksaan secara berkala.

5. Masalah pada Sistem Pengisian Bahan Bakar

Kategori :