2. Gejala Rumah Roller
Akselerasi yang lambat atau tertunda juga dapat disebabkan oleh erosi pada jalur perjalanan roller sepeda motor matic. Gejala tersebut biasanya disebabkan oleh sepeda motor matic yang sering membawa beban berat.
3. Gejala Bel Kopling
Gejala seperti akselerasi sepeda motor matic tersentak-sentak pada putaran mesin rendah menunjukkan adanya masalah pada rumah kopling sentrifugal. Biasanya karena mangkuknya sudah tidak rata lagi.
BACA JUGA:Terlihat Mewah! 7 Alasan Motor Matic Honda Stylo 160 Tetap Mencuri Perhatian
BACA JUGA:Yuk Simak! 5 Rekomendasi Motor Matic Second di Bawah 5 Juta yang Super Murah
Akibatnya, lapisan kopling tidak menempel maksimal. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh terlalu seringnya membuka pedal gas atau melakukan pengereman mendadak.
4. Gejala Lapisan Kopling Sentrifugal
Saat lapisan kopling sentrifugal sepeda motor matic mulai aus, akselerasi sepeda motor matic akan terasa lambat baik pada kecepatan rendah maupun tinggi, kecuali bunyi memekik.
Sepeda motor matic terasa tenaganya lebih kecil dari biasanya. Lapisan kopling sentrifugal yang menekan dan menahan cangkang kopling sepeda motor matic untuk menyalurkan tenaga mesin ke roda.
5. Gejala Katrol Geser Sekunder
Karena bagian yang mendorong pegas CVT sepeda motor matic terus menerus menopang putaran sabuk, maka bagian tersebut dapat aus atau terkikis.
BACA JUGA:7 Kelemahan Membeli Motor Matic Second dengan Harga Murah, Yuk Perhatikan!
BACA JUGA:5 Fitur Unggulan Motor Matic Kymco Like 150i
Selain suara bising yang keras, gejala lain yang muncul adalah akselerasi terasa terhenti di kecepatan sedang.
Namun kembali normal seiring bertambahnya putaran mesin sepeda motor matic. Kebiasaan menarik gas sepeda motor matic mungkin menjadi penyebab gejala ini.