Saat mesin berputar pada RPM rendah, VVA menggunakan profil camshaft yang lebih kecil, yang membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar dan torsi.
Ketika RPM meningkat, sistem VVA beralih ke profil camshaft yang lebih besar untuk meningkatkan aliran udara dan tenaga mesin. Peralihan ini diatur oleh solenoid yang dikendalikan oleh ECU (Engine Control Unit).
BACA JUGA:Kelebihan dan Kekurangan Motor Matic Yamaha Grand Filano yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli
BACA JUGA:8 Kelemahan Motor Matic Yamaha NMAX dalam Kenyamanan Berkendara: Sebuah Analisis Mendalam
Fungsi Dari VVA Yamaha NMAX
- Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar
VVA memungkinkan mesin bekerja lebih efisien pada berbagai kondisi. Dengan mengatur bukaan katup sesuai kebutuhan, mesin dapat menghemat bahan bakar terutama saat berkendara dengan kecepatan rendah hingga sedang.
- Meningkatkan Performa Mesin
Dengan adanya dua profil camshaft, VVA memungkinkan mesin menghasilkan tenaga optimal pada putaran tinggi tanpa mengorbankan torsi pada putaran rendah. Ini membuat akselerasi menjadi lebih responsif dan bertenaga.
- Mengurangi Emisi Gas Buang
Efisiensi pembakaran yang lebih baik berkat VVA juga membantu mengurangi emisi gas buang. Ini menjadikan Yamaha NMAX lebih ramah lingkungan.
- Pengendaraan Lebih Halus
Transisi antara camshaft profil rendah dan tinggi dilakukan secara mulus oleh VVA, sehingga pengendara tidak merasakan hentakan atau perubahan mendadak dalam performa mesin. Ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman.
- Pemeliharaan Mesin yang Lebih Mudah
Dengan teknologi VVA, mesin dapat bekerja lebih efisien dan tidak mudah aus. Hal ini berarti komponen mesin memiliki umur pakai yang lebih lama dan pemeliharaan rutin menjadi lebih sederhana.
BACA JUGA:Baru Launching di China, Motor Matic Yamaha Jogi 125 Digadang-gadang Saingi Grand Filano