Dashboard ini sering kali berupa layar TFT berukuran besar yang menampilkan berbagai informasi penting seperti status baterai, kecepatan, jarak tempuh, dan mode berkendara.
Selain itu, dashboard digital ini biasanya terhubung dengan aplikasi smartphone yang memungkinkan pengendara untuk memantau kondisi motor, mengatur preferensi berkendara, dan menerima notifikasi.
4. Mode Berkendara yang Dapat Disesuaikan
Mode berkendara ini biasanya meliputi mode eco untuk efisiensi energi, mode sport untuk performa tinggi, dan mode custom yang memungkinkan pengendara mengatur sendiri parameter berkendara.
Dengan mode berkendara yang dapat disesuaikan, pengendara dapat menikmati pengalaman berkendara yang lebih personal dan sesuai dengan situasi jalan yang berbeda.
BACA JUGA:5 Kelemahan Motor Listrik Honda U-Go, Lengkap dengan Solusinya!
BACA JUGA:7 Kelebihan Motor Listrik Honda U-Go, Bikin Pengguna di Indonesia Terkesan
5. Sistem Pengereman Regeneratif
Saat pengendara mengurangi kecepatan atau melakukan pengereman, motor listrik akan berfungsi sebagai generator yang mengisi ulang baterai, mengurangi keausan pada sistem pengereman.
6. Suspensi Adaptif
Motor listrik sport sering dilengkapi dengan suspensi adaptif yang dapat menyesuaikan karakteristik peredaman berdasarkan kondisi jalan dan gaya berkendara.
Suspensi ini menggunakan sensor untuk memantau permukaan jalan dan beban kendaraan, kemudian secara otomatis menyesuaikan kekakuan dan respons suspensi untuk memberikan kenyamanan dan kontrol maksimal.
Suspensi adaptif memastikan bahwa pengendara mendapatkan pengalaman berkendara yang halus dan stabil, bahkan pada kecepatan tinggi atau di jalan yang tidak rata.
BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Honda U-Be, Punya Desain Unik Mirip Scooter
BACA JUGA:5 Kelemahan Motor Listrik Honda U-Be, Lengkap dengan Solusinya!
7. Sistem Kontrol Traksi (TCS) dan Anti-Lock Braking System (ABS)