Waktu pengisian daya motor listrik Polytron EV cenderung lebih lama dibandingkan dengan waktu pengisian bahan bakar kendaraan konvensional. Hal ini bisa menjadi kendala terutama bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi.
Solusi:
Untuk mengatasi waktu pengisian daya yang lama, pengguna bisa memanfaatkan teknologi pengisian cepat yang kini semakin banyak tersedia di stasiun-stasiun pengisian daya umum.
Selain itu, disarankan untuk mengisi daya motor di rumah pada malam hari, sehingga motor siap digunakan di pagi hari. Mengatur jadwal pengisian daya secara rutin juga bisa membantu menghindari ketidaknyamanan akibat waktu pengisian yang lama.
BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Honda U-Be, Punya Desain Unik Mirip Scooter
BACA JUGA:5 Kelemahan Motor Listrik Honda U-Be, Lengkap dengan Solusinya!
3. Ketersediaan Infrastruktur Pengisian Daya yang Terbatas
Kekurangan:
Meskipun infrastruktur pengisian daya untuk motor listrik terus berkembang, masih ada beberapa daerah yang minim fasilitas ini, terutama di luar kota besar.
Hal ini bisa menjadi kendala bagi pengguna Polytron EV yang tinggal atau sering bepergian ke daerah-daerah tersebut.
Solusi:
Polytron EV terus berupaya bekerja sama dengan pemerintah dan pihak swasta untuk memperluas jaringan stasiun pengisian daya. Sementara itu, pengguna bisa memanfaatkan aplikasi peta yang menunjukkan lokasi-lokasi stasiun pengisian daya terdekat.
Memiliki charger portabel juga bisa menjadi solusi praktis untuk mengisi daya di lokasi yang tidak memiliki stasiun pengisian daya.
4. Biaya Awal yang Tinggi
Kekurangan:
Motor listrik Polytron EV, seperti kendaraan listrik lainnya, cenderung memiliki harga pembelian awal yang lebih tinggi dibandingkan dengan motor berbahan bakar bensin. Biaya ini bisa menjadi kendala bagi sebagian calon pembeli.