Cara Klaim Garansi Baterai Motor Listrik di Indonesia, Tidak Perlu Khawatir

Selasa 04-06-2024,18:31 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

3. Identifikasi Masalah Baterai

Tips:

Gejala Kerusakan: Identifikasi gejala kerusakan pada baterai, seperti penurunan kapasitas yang signifikan, tidak dapat mengisi daya, atau masalah kelistrikan lainnya.

Diagnosa Awal: Lakukan diagnosa awal dengan memeriksa indikator baterai pada panel instrumen. Jika memungkinkan, gunakan aplikasi atau alat diagnostik yang disediakan oleh produsen untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang kondisi baterai.

BACA JUGA:Piaggio One Plus, Motor Listrik Stylish untuk Milenial yang Suka Jalan-Jalan Santai di Kota!

BACA JUGA:Jalan-Jalan Bersama Keluarga Naik Motor Listrik Rakata NX8, Wajib Dicoba!

4. Hubungi Dealer Resmi atau Layanan Pelanggan

Tips:

Kontak Dealer: Hubungi dealer resmi tempat Anda membeli motor listrik atau baterai. Dealer resmi biasanya memiliki layanan purna jual yang meliputi klaim garansi.

Layanan Pelanggan: Jika tidak ada dealer resmi di dekat Anda, hubungi layanan pelanggan produsen motor listrik melalui telepon, email, atau situs web resmi mereka.

5. Ajukan Klaim Garansi

Langkah-langkah:

Isi Formulir Klaim: Beberapa produsen mungkin menyediakan formulir klaim garansi yang harus diisi. Formulir ini bisa didapatkan dari dealer resmi atau diunduh dari situs web produsen.

Sertakan Bukti: Lampirkan semua dokumen yang diperlukan, termasuk bukti pembelian, kartu garansi, dan dokumen pendukung lainnya.

Detail Masalah: Jelaskan secara rinci masalah yang Anda alami dengan baterai. Sertakan gejala kerusakan dan hasil diagnosa awal jika ada.

6. Pemeriksaan dan Evaluasi

Kategori :