Honda "Absolute Revo" yang dirilis tahun 2010 merupakan model yang memiliki desain hampir 90% meniru bentuk sepeda motor, namun dilengkapi dengan mesin transmisi otomatis.
BACA JUGA:5 Alasan Mengapa Anda Harus Berpikir Kembali Sebelum Membeli Motor Matic Vario 125
Honda sendiri akhirnya menghentikan produksi sepeda motor berbentuk bebek tersebut pada tahun 2013 karena tidak sesuai dengan selera pasar sehingga menghasilkan penjualan yang lebih rendah dari perkiraan.
3. Sepeda motor matic Yamaha Xeon RC
Lambatnya penjualan sepeda motor matic Yamaha Xeon RC ini diyakini karena persepsi konsumen yang menilai sepeda motor matic Yamaha ini boros konsumsi bahan bakar.
4. Sepeda motor matic Yamaha Rexam
Dirilis sebagai pesaing Honda Absolute Revo, sepeda motor matic Yamaha Rexam juga dilengkapi sistem transmisi mesin otomatis dengan bentuk mirip Jupiter MX.
Respon pasar terhadap sepeda motor matic Yamaha Rexam serupa dengan Honda Absolute Revo yang juga dihentikan produksinya pada tahun 2013 karena penjualan pasar yang buruk.
5. Sepeda motor matic Kymco Free LX
Sepeda motor matic asal Taiwan ini sebenarnya memiliki banyak keunggulan dibandingkan sepeda motor matic lainnya pada masanya.
Contohya seperti kapasitas tangki 5 liter, konsumsi bahan bakar irit, dan langkah yang bisa diatur hanya dengan menekan satu tombol saja.
Sayangnya merek sepeda motor ini tidak semewah Yamaha, Honda, atau Suzuki. Otomatis hal ini membuat produk Kymco tidak laku di pasaran.
Itulah beberapa sepeda motor matic kurang laku dan dianggap gagal di pasar Indonesia. (fah)