Suku cadang yang berkualitas tinggi tidak hanya memberikan kinerja yang lebih baik, tetapi juga lebih tahan lama dan dapat mengurangi risiko kegagalan sistem pengereman.
3. Jaga Kebersihan Sistem Pengereman
Menjaga kebersihan sistem pengereman adalah langkah penting untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.
Debu, kotoran, dan residu lainnya dapat mengganggu kontak antara kampas rem dan cakram, serta mempercepat keausan komponen.
Bersihkan cakram atau tromol secara teratur dengan sikat dan cairan pembersih yang sesuai.
Pastikan juga untuk menjaga kebersihan area sekitar rem dan perangkat pengereman lainnya untuk mencegah akumulasi kotoran yang tidak diinginkan.
BACA JUGA:5 Kelebihan dan Kekurangan Motor Matic Yamaha vs Motor Matic Honda
BACA JUGA:6 Motor Matic yang Cocok untuk Perempuan Berdasarkan Gaya, Kenyamanan, dan Keamanan
4. Hindari Pengereman yang Tiba-tiba
Menghindari pengereman yang tiba-tiba sangat penting untuk menjaga keandalan sistem pengereman motor matic.
Pengereman yang tiba-tiba dapat menyebabkan keausan yang lebih cepat pada kampas rem dan memperpanjang jarak pengereman.
Usahakan untuk menghindari situasi di mana kalian perlu melakukan pengereman mendadak dengan mengendarai dengan cermat, memperhatikan lalu lintas di sekitar, dan merencanakan manuver dengan baik.
Mengurangi kecepatan secara bertahap dan memberi jarak yang cukup dengan kendaraan di depan kalian juga dapat membantu mencegah pengereman yang tiba-tiba.
5. Hindari Overheating
Menghindari overheating pada sistem pengereman adalah penting untuk mencegah kegagalan dan kerusakan.
Overheating terjadi ketika sistem pengereman terlalu dipaksa, seperti saat pengereman berlebihan atau panjang di turunan curam.