RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Rahasia merawat ban motor matic agar awet dan tahan lama, menjadi hal menarik untuk dikupas dan diterapkan terutama bagi pengendara motor matic. Sebagai pecinta motor matic sejati, saya juga selalu ingin memastikan kendaraan kesayangan saya dalam kondisi prima.
Salah satu komponen yang tak boleh luput dari perhatian adalah ban, yang merupakan kaki-kaki motor berperan penting dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara. Pernahkah Anda mengalami ban motor matic yang botak sebelum waktunya?
Rasanya pasti deg-degan saat berkendara, apalagi jika harus melewati jalanan basah atau licin. Pengalaman ini pernah saya alami beberapa tahun lalu, ban motor matic saya botak dan berisiko bocor sehingga terpaksa harus diganti.
Kejadian tersebut membuat saya sadar, betapa pentingnya merawat ban motor matic dengan tepat. Sejak saat itu saya rajin mempelajari, rahasia merawat ban motor matic agar awet dan tahan lama.
BACA JUGA:PAHAMI! 7 Penyebab Tarikan pada Motor Matic Kurang Responsif, dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:6 Penyebab CVT Motor Matic Berisik dan Cara Mengatasinya Agar Membuat Perjalanan Lebih Nyaman
Oleh sebab itu saya ingin berbagi pengalaman dan pengetahuan kepada Anda, tentang yang saya kumpulkan tentang cara merawat ban motor matic. Ada beberapa rahasia merawat ban motor matic agar awet dan tahan lama, yang terbukti efektif dalam menjaga performa ban motor matic Anda.
Rahasia Merawat Ban Motor Matic Agar Awet dan Tahan Lama
Berikut ini cara yang dapat Anda lakukan dalam merawat ban, dengan mempraktikan rahasia merawat ban motor matic agar awet dan tahan lama:
1. Tekanan Angin
Tekanan angin yang ideal adalah kunci utama, agar ban motor matic Anda awet dan tahan lama. Tekanan angin yang terlalu rendah akan membuat ban "gembos", akan menyebabkan permukaan ban yang bersentuhan dengan jalan jadi lebih luas.
Sehingga area yang mengalami keausan pun bertambah, sebaliknya tekanan yang tinggi menjadikan ban terlalu keras membuat daya cengkeramannya berkurang. Akibatnya pengendalian motor jadi berkurang, apalagi saat melintasi jalan licin atau berpasir.
BACA JUGA:6 Tips Mengkilapkan Body Motor Matic yang Kusam Permanen
BACA JUGA:8 Tips Saat Membeli Motor Matic Bekas Agar Tidak Kena Tipu
Untuk mengetahui tekanan angin ideal, Anda bisa merujuk pada buku panduan pemilik motor. Biasanya tekanan angin yang dianjurkan tertera pada stiker, yang ditempel di dekat pelek atau box CVT motor Anda.
Biasanya tekanan angin untuk ban depan dan belakang berbeda. Pastikan Anda rutin mengecek tekanan angin minimal seminggu sekali, apalagi jika akan melakukan perjalanan jauh.
Gunakan alat pengukur tekanan angin yang akurat (biasanya tersedia di bengkel atau SPBU), dan pastikan pentil ban dalam kondisi baik untuk menghindari kebocoran.
2. Beban Berlebih
Motor matic memang didesain untuk memudahkan dalam membawa barang, namun ada batasannya. Membawa beban berlebih apalagi melebihi kapasitas maksimal, dapat memberikan tekanan ekstra pada ban.
BACA JUGA:Gas Pol! 4 Pilihan Motor Matic yang Mesinnya Bandel
BACA JUGA:SAT SET! Inilah 4 Daftar Motor Matic Tercepat
Akibatnya ban akan cepat aus dan berisiko benjol. Selain itu beban berlebih juga dapat mempengaruhi kinerja keseluruhan motor, seperti tarikan mesin yang berat dan konsumsi bahan bakar yang lebih boros.
Untuk menghindari hal tersebut terjadi, biasakan untuk tidak membawa barang melebihi kapasitas. Aturlah barang bawaan Anda sedemikian rupa, agar terdistribusi dengan baik di bagasi dan rak motor.
Hindari membawa barang yang menumpuk atau menjulur keluar, bisa-bisa tersangkut dan menyebabkan kecelakaan.
3. Gaya Berkendara
Percaya atau tidak gaya berkendara yang agresif, dapat merusak ban motor matic Anda. Ini dikarenakan pengereman mendadak dan menikung dengan kecepatan tinggi, akan membuat ban "tersiksa".
BACA JUGA:Emak-Emak Wajib Tahu! 4 Deretan Motor Matic yang Cocok untuk Dibawa ke Pasar
BACA JUGA:Inilah 5 Motor Matic yang Cocok Digunakan ke Sekolah
Gesekan yang kuat dan perubahan arah secara tiba-tiba, akan mempercepat keausan pada bagian tertentu ban. Oleh karena itu biasakanlah untuk mengemudi motor matic Anda dengan halus.
Lakukan pengereman secara bertahap dan hindari bermanuver secara mendadak, jaga jarak aman dengan kendaraan lain dan sesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan. Selain membuat ban lebih awet gaya berkendara yang halus, juga membuat berkendara lebih aman dan nyaman.
4. Nitrogen
Umumnya kita menggunakan udara biasa untuk mengisi ban motor matic. Namun tahukah Anda bahwa nitrogen menawarkan keunggulan tersendiri dibandingkan udara biasa?
Nitrogen memiliki ukuran molekul yang lebih besar dibandingkan oksigen, sehingga membuatnya lebih stabil dan tidak mudah memuai saat terkena panas. Akibatnya tekanan angin lebih terjaga dan tidak mudah mengalami penurunan, sehingga perawatan ban pun tak sesering menggunakan udara biasa.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Motor Matic untuk Ibu Rumah Tangga Memudahkan Beraktivitas
BACA JUGA:7 Keunggulan Motor Matic Dibandingkan dengan Jenis Motor Lainnya
Meski begitu biaya pengisian menggunakan nitrogen, biasanya sedikit lebih mahal dibandingkan udara biasa. Selain itu tidak semua bengkel menyediakan fasilitas pengisian nitrogen.
Namun jika Anda menginginkan perawatan ban yang lebih optimal, dan minim perawatan maka penggunaan nitrogen bisa menjadi pilihan yang menarik.
5. Kebersihan
Kotoran dan kerikil yang menempel pada ban motor matic, dapat mempercepat keausan ban. Hal ini karena partikel-partikel tersebut, dapat berperan seperti amplas yang menggerus permukaan ban.
Selain itu kotoran yang menumpuk juga dapat menyembunyikan potensi kerusakan pada ban, seperti luka sayatan atau benjolan. Oleh karena itu biasakan untuk membersihkan ban motor matic Anda, secara rutin menggunakan sabun dan air bersih minimal seminggu sekali.
BACA JUGA:8 Perbedaan Motor Matic dan Motor Manual yang Tepat Sesuai Kebutuhan
BACA JUGA:8 Kelebihan Mengendarai Motor Matic yang Jadi Pilihan Populer di Seluruh Dunia
Perhatikan juga bagian telapak ban dan sela-sela kembang ban, untuk memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal. Hindari menggunakan bahan kimia keras untuk membersihkan, karena dapat merusak karet ban dan membuatnya getas.
6. Periksa Kondisi Ban Secara Detail
Melakukan pemeriksaan kondisi ban motor matic secara berkala, adalah hal yang tak boleh diabaikan. Minimal sebulan sekali sisihkan waktu untuk memeriksa kondisi fisik ban Anda, perhatikan juga indikator keausan pada permukaan ban.
Biasanya terdapat tonjolan kecil seperti segitiga, yang menandakan batas keausan ban. Jika permukaan ban sudah aus dan mendekati batas indikator tersebut, segera lakukan penggantian ban baru untuk menghindari risiko ban gundul yang berbahaya.
Selain keausan periksa juga apakah ada keretakan atau benjolan pada permukaan ban. Keretakan dapat menjadi tanda adanya kerusakan pada struktur benang ban, sehingga berisiko ban bocor atau bahkan meletus saat dipakai berkendara.
BACA JUGA:10 Tips Merawat Motor Matic agar Tetap Prima dan Berumur Panjang