Stok Darah Semua Golongan di UDD PMI Kabupaten Purbalingga Kritis

Rabu 24-04-2024,12:26 WIB
Reporter : Aditya Wisnu Wardana
Editor : Bayu Indra Kusuma

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purbalingga, kembali kritis. Kali ini, hampir semua golongan darah mengalami stok kritis.

Kepala UDD PMI Kabupaten Purbalingga dr Mey Dian Intan Sari mengatakan, hal tersebut kepada Radarmas, Rabu, 24 April 2024.

"Hampir semua golongan darah (stoknya di UDD PMI Kabupaten Purbalingga) kritis," katanya.

Dia menjelaskan, stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga kritis, karena permintaan naik. "Sedangkan perolehan donor juga turun," ujarnya.

BACA JUGA:Bawaslu Kabupaten Purbalingga Mulai Bentuk Panwascam Pilkada Serentak 2024

BACA JUGA:Lengkapi Berkas, Satreskrim Polres Purbalingga Gelar Rekontruksi Pembuhunan Sopir Dump Truk di Sungai Serayu

Ketika disinggung apakah kritisnya stok darah, karena tingginya kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Purbalingga? Dia membantah.

Dia menyebutkan kritisnya stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga murni karena menurunnya perolehan donor.

"Permintaan yang naik adalah PRC atau sel darah merah jadi tidak ada kaitannya sama DBD," sebutnya.

Menurutnya, untuk penyakit DBD yang dibutuhkan oleh pasien adalah trombosit darah, bukan PRC.

BACA JUGA:Siswa SMK YPT 1 Purbalingga Sabet Juara 2 FLS2N

BACA JUGA:Penerbangan Komersil Belum Dibuka, Bandara JBS Kembali Disorot

Dia mengaku sudah melakukan sejumlah langkah untuk memenuhi stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga.

"Kita sudah minta droping dari PMI lain tapi kondisinya sama, stok mereka juga hanya cukup untuk sendiri," ujarnya.

Langkah yang ditempuh lainnya adalah dengan melakukan koordinasi dengan kelompok donor darah, untuk memulihkan stok darah.

Kategori :