Oleh : Rochmadi Budi setiyanto, S.Farm
Pranata Laboratorium Pendidikan Fakultas Farmasi UMP
Katalistor adalah istilah yang biasa digunakan dalam bidang kimia, adalah sesuatu atau proses yang dapat menimbulkan perubahan atau mempercepat sebuah peristiwa atau reaksi kimia.
Puasa Ramadan adalah salah satu katalisator untuk memperbaiki pribadi seorang muslim Jika hidup ini diperumpamakan seperti hal sebuah proses kimia yang membutuhkan energi katalis untuk membantu menghasilkan sebuah senyawa kimia lain, maka langkah demi langkah perjalanan hidup kita merupakan serangkain proses yang mengubah sebuah pribadi menuju pribadi yang baik (saleh) atau pribadi yang buruk.
Hal tersebut adalah pilihan dalam proses kehidupan. Untuk menentukan hasil yang baik, bagi seorang muslim haruslah senantiasa berpedoman pada Al Quran dan sunnah nabi Muhammmad SAW, dengan demikian seorang muslim akan mengetahui tujuan hidupnya sebelum melalui berbagai proses kehidupan.
Bagi seorang muslim hendaknya mengacu pada penciptaan manusia yang Allah sudah jelaskan dalam Al Quran surat ad dzariat ayat 56 yang artinya : “Tidak Aku ciptakan jin dan manusia tidak lain untuk beribadah kepadaKu (Allah)”, dari ayat ini jelas bahwa tujuan penciptaan manusia untuk menjadi seorang hamba yang mengabdi pada Allah atau beribadah kepada Allah SWT.
Untuk menjadikan proses kehidupan menjadi lebih bernilai ibadah, maka Allah membuat bulan yang istimewa yaitu bula ramadan. Bulan ramadan media katalisator dalam kehidupan ini, karena ramadan hadir menjadi :
1. Bulan yang diberkahi Allah SWT menjanjikan pahala yang berlipat ganda.
Bulan ramadan yang disebutkan Al-Quran sebagai media pencetak generasi takwa. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al quran Surat Al baqarah ayat 183 "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,".
2. Tempat bermuhasabah kepada Allah atas kenikmatan yang sudah diberikan Allah kepada kita.
Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, menjadi tempat umat muslim akan menyadari bahwa sudah banyak limpahan nikmat yang diberikan Allah SWT dan tentunya harus disyukuri, sehingga kita tidak terlena dengan kehidupan dan lupa bahwa semua yang kita miliki merupakan karunia dari Allah SWT.
Dengan berpuasa kita merasakan lapar dan dahaga saudara saudara kita yang berkekurangan. Memberikan rasa syukur atas nikmat dengan berbagi bersedekah kepada sesama saudara muslim.
3. Sebagai penjagaan Allah pada seorang muslim dari perbuatan tercela.
Puasa Ramadan yaitu menjaga umat muslim dari perbuatan tercela . Perbuatan tercela bisa merusak akhlak dan moralitas seseorang serta bisa membuatnya menjauh dari jalan kebaikan yang telah ditunjukkan oleh Allah SWT dan Rasul-Nya.