Mengenal Fungsi Battery Management System pada Motor Listrik, Apa Saja?

Rabu 27-03-2024,23:34 WIB
Reporter : Feni Amelia
Editor : Puput Nursetyo

Battery management system akan selalu memantau parameter, seperti suhu, tegangan, serta arus masuk dan keluar dari modul baterai agar tetap beroperasi dalam kondisi yang aman. 

BACA JUGA:4 Cara Merawat Motor Listrik Bagi Pemula, Isi Daya Baterai dengan Langkah yang Tepat

BACA JUGA:INI BEDANYA! Karakteristik Kemudi Motor Listrik dengan Motor Konvensional

Battery management system bertanggung jawab atas manajemen thermal baterai dan memantaunya secara terus menerus.

Bahkan, jika diperlukan, battery management system dapat menyesuaikan pendinginan dan memicu mekanisme lain untuk menghentikan operasi, sehingga dapat meminimalisasi risiko. 

Selain itu, battery management system juga akan melakukan proteksi saat terjadi overcharge sewaktu dilakukan pengisian daya baterai.

Pengisian daya baterai sebaiknya tidak dilakukan secara berlebih dan tidak kurang. 

BACA JUGA:HATI-HATI ! Ini Penyebab Motor Listrik Bisa Terbakar

BACA JUGA:WAJIB TAHU! Rekomendasi Motor Listrik Terbaik 2024, Harga Mulai Rp20 Jutaan

Pengisian baterai yang berlebih maupun kurang akan menurunkan kapasitas baterai, sehingga memperpendek masa pakai.

Berkaitan dengan hal tersebut, battery management system mampu menentukan seberapa banyak jumlah daya yang harus masuk dan mengomunikasikannya dengan charger selama pengisian daya baterai.

Dengan adanya battery management system pada sepeda motor listrik, kinerja dan keselamatan baterai akan tetap terjaga sehingga terhindar dari risiko kerusakan.

Oleh karena itulah, peran battery management system sangat penting karena berkaitan erat dengan keselamatan kendaraan listrik dan juga pengendara.

BACA JUGA:PERHATIKAN! Inilah 5 Komponen Penting pada Motor Listrik

BACA JUGA:Motor Listrik Jadi Pilihan Unggul untuk Masa Depan dengan Berbagai Keuntungan Memilikinya

Kategori :