25 Pengemudi Bus AKAP di Terminal Bobotsari Dites Narkoba Mendadak
25 pengemudi bus AKAP di Terminal Tipe A Bobotsari, dites urine mendadak.-Dok BNNK Purbalingga-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebanyak 25 pengemudi bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Tipe A Bobotsari, dites urine mendadak.
Tes urine mendadak tersebut dilakukan, untuk memastikan keselamatan transportasi publik menjelang libur akhir tahun.
"Operasi cipta kondisi di Terminal Tipe A Bobotsari ini, memiliki tujuan memitigasi risiko kecelakaan akibat penyalahgunaan narkoba," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Purbalingga Nasrudin.
Dia menjelaskan, fokus utama dari operasi ini adalah deteksi dini melalui pemeriksaan sampel urine dengan rapid test narcotics tujuh parameter.
BACA JUGA:22 Pengemudi Angkutan Umum di Terminal Bukateja Dites Urine Mendadak
"Yakni, meliputi Amphetamine (AMP), Morphine (MOP), Tetrahydrocannabinol (THC), Methamphetamine (MET), Cocaine (COC), Benzodiazepine (BZO) dan Carisoprodol (SOMA)," jelasnya.
Dia menambahkan, sampel urine yang diambil dari 25 pengemudi bus AKAP tersebut, menunjukkan hasil keseluruhan negatif penyalahgunaa narkoba.
"Hasil negatif narkoba ini memperkuat efektivitas pendekatan preventif berbasis bukti," tambahnya.
Diungkapkan, dengan pendekatan deteksi dini berfungsi sebagai deterren perilaku berisiko. Serta, mendukung budaya nol toleransi narkoba pada sektor transportasi.
BACA JUGA:Puluhan Polwan Polres Purbalingga Dites Urine Mendadak
Operasi cipta kondisi melibatkan Polres Purbalingga, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Kesehatan (Dinkes), serta Satuan Pengawas Pelayanan Terminal Tipe A Bobotsari.
"Sinergi lintas sektor ini tidak hanya menjamin liburan aman dan nyaman bagi penumpang. Tetapi juga berkontribusi pada pengurangan insiden kecelakaan lalu lintas terkait narkoba," lanjutnya. (tya)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

