Pembangunan Embung Serap Tenaga Kerja Lokal Alasmalang
Alat berat menarik truk pengangkut material yang kesulitan maju karena tanah lengket di roda armada paska hujan.-FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pembangunan embung di Desa Alasmalang Kecamatan Kemranjen membuka lapangan kerja. Penduduk setempat terserap untuk bekerja.
"Pembangunan embung melibatkan warga lokal, kebanyakan dari Alasmalang ikut bekerja, hanya sedikit yang dari luar desa," kata Kepala Desa Alasmalang Katam, Senin (8/12).
Pemerintah Desa Alasmalang menyambut baik upaya penyedia jasa proyek embung yang memprioritaskan warga lokal untuk bekerja dalam pembangunan embung. Sehingga, dapat mengurangi pengangguran.
Persentase penduduk berdasarkan mata pencaharian, di Desa Alasmalang terdapat hingga 40 persen yang berkecimpung di usaha durian. Sedangkan sisanya beragam mulai dari pegawai, wiraswasta, pedagang, buruh dan lainnya.
BACA JUGA:Pembangunan Embung di Alasmalang 50 Persen
Melalui pembangunan embung memberikan kesempatan bagi warga lokal seperti buruh untuk bekerja. Sehingga, mereka memperoleh penghasilan guna mencukupi kebutuhan rumah tangga.
"Nanti ketika tahap pemasangan paving, akan lebih banyak warga sini yang terserap untuk bekerja," sambung Katam.
Sementara itu, Pemerintah Desa Alasmalang menyediakan dua hektare lahan untuk pembangunan embung. Luas keseluruhan lokasi mencapai lima hektare.
Di lokasi terdapat bangunan pendopo yang telah rutin digunakan untuk kegiatan masyarakat. Diantaranya posyandu. Pertimbangan keamanan maka selama terdapat pembangunan embung, acara sementara waktu dialihkan ke tempat lain. (fij)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


