Wali Murid di Kebumen Minta Pengelola MBG Berbenah
Heri Kusworo, Wali Murid di Salah Satu Sekolah di Kebumen--
KEBUMEN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Kebumen menuai sejumlah keluhan dari wali murid. Salah satunya disampaikan oleh Heri Kusworo, wali murid di salah satu sekolah di Kebumen, melalui akun TikTok miliknya "Gus Dal".
Saat dihubungi, Senin (19/5) pihaknya menegaskan dirinya merupakan wali murid disalah satu sekolah di Kebumen. Dimana terdapat beberapa hal yang musti dibenahi dalam MBG. "Saya salah wali murid," tegasnya
Dalam unggahan videonya, Heri menyoroti sejumlah permasalahan dalam pelaksanaan program MBG yang dianggap perlu segera dibenahi oleh pihak penyedia layanan.
“Rupanya akhir-akhir ini MBG menuai banyak masalah. Menuai banyak kritikan. Namun kritikan itu sampai kepada pemilik, pengelola dapur MBG atau tidak, saya tidak tahu,” ujar Heri, saat dikonfirmasi pada Senin (19/5).
BACA JUGA:Pondasi Jembatan Sipendok Kebumen Ambrol
Ia menyebutkan tiga masalah utama yang kerap dikeluhkan oleh siswa dan orang tua. Pertama, tempat makan (ompreng) yang masih berbau tak sedap, diduga akibat proses pencucian dan pengeringan yang kurang maksimal. Kedua, nasi yang seringkali keras, yang kemungkinan disebabkan proses memasak yang kurang tepat. Ketiga, variasi menu yang monoton, terutama terlalu sering menyajikan olahan telur.
“Kalau ompreng bau, lalu diisi makanan dan lauk, tentu anak-anak jadi tidak nafsu makan. Kenapa hal ini tidak diperbaiki? Ini untuk anak-anak kita lo,” tegas Heri.
Heri juga mempertanyakan apakah pernah dilakukan survei terhadap efektivitas program MBG, termasuk data berapa siswa yang benar-benar mengonsumsi makanan tersebut.
“Bagaimana jika anak kita tidak sarapan karena berharap makan dari MBG, tapi ternyata makanan yang didapat tidak layak konsumsi? Ini masalah serius. Tolonglah, kepada pengelola MBG, jangan main-main. Pemerintah sudah mengalokasikan anggaran besar agar anak-anak terpenuhi gizinya dengan baik,” tambahnya.
BACA JUGA:Bedah Rumah Guru Ngaji, Kemenag Kebumen Jangkau Desa Terpencil
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Ketua Yayasan Saka Tunggal Bersinar, Daryani, selaku pengelola Dapur Sehat MBG menyatakan bahwa hingga saat ini kondisi dapur dan distribusi makanan di lapangan dalam kondisi baik dan tidak ada keluhan yang masuk.
“Iya, keadaan dapur dan lapangan aman terkendali, tidak ada keluhan, alhamdulillah,” ungkap Daryani. (mam)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


