Brendan Rodgers dan Liam Scales Ungkap Mental Juara Jelang Derby, Celtic Tak Terpengaruh Isu Takeover Rangers

RADARBANYUMAS.CO.ID - Manajer Celtic, Brendan Rodgers, memberikan jawaban tegas saat ditanya tentang potensi dampak takeover Rangers yang semakin dekat. Alih-alih terpengaruh isu luar, ia memilih untuk menyoroti performa luar biasa timnya musim ini.

Celtic saat ini memiliki peluang besar untuk meraih treble domestik musim ini. Mereka hanya perlu mengalahkan Aberdeen di final untuk menambah satu trofi lagi ke lemari mereka.

Sementara itu, rival sekota mereka, Rangers, justru harus kembali menyudahi musim tanpa gelar. Harapan para pendukung Rangers kini tertuju pada akuisisi oleh konsorsium asal Amerika Serikat yang dipimpin Andrew Cavenagh.

Akuisisi tersebut diyakini akan membawa perubahan besar di tubuh Rangers, termasuk mendatangkan pelatih baru dan sejumlah pemain anyar. Namun di tengah semua rumor itu, Celtic tetap fokus menatap laga besar yang akan datang.

Rodgers Fokus ke Musim Ini, Bukan Isu Lawan

Dalam sesi tanya jawab bersama media di Lennoxtown, Rodgers terlihat tidak tertarik membahas persiapan Rangers untuk musim depan. Ia dengan tegas meminta semua pihak untuk tetap fokus pada musim ini yang menurutnya penuh pencapaian luar biasa.

BACA JUGA:Drama Hasil Pertandingan Sengit dari Manchester United Vs Wolves yang Berakhir Mengejutkan

BACA JUGA:Gol Tunggal Antar Manchester City Kalahkan Wolverhampton 1-0

“Kita belum menyelesaikan musim ini, jadi bicarakan itu dulu,” ujar Rodgers. Ia menambahkan bahwa musim ini menunjukkan betapa tangguh dan konsistennya para pemain Celtic.

Menurutnya, mentalitas juara tim tak tergoyahkan meski sempat menghadapi sejumlah ujian. Rodgers menekankan bahwa para pemain terus bekerja keras, berlari, dan berjuang tanpa henti.

“Bicarakan dulu bagaimana Celtic bisa tampil sehebat ini musim ini,” tambahnya. Ia seolah menegaskan bahwa urusan musim depan biarlah menjadi cerita nanti.

Bangkit Setelah Terpeleset

Rodgers juga menanggapi pertanyaan soal performa impresif Celtic yang kembali membara usai sempat mengalami periode buruk. Ia menjelaskan bahwa dalam sepak bola, bahkan tim terbaik pun butuh momen pengingat standar kualitas mereka.

BACA JUGA:Manchester City vs Wolverhampton : Kemenangan Tipis Manchester City di Etihad dengan Skor 1-0

BACA JUGA:Hasil Liga Italia: Torina FC vs Vanezia FC Imbang 1:1

Ia mengaku kecewa karena sempat gagal memastikan gelar juara di kandang sendiri saat melawan St Johnstone. Namun, sejak saat itu, para pemain tampil luar biasa dan menunjukkan karakter sesungguhnya.

Sumber: