Bupati Banjarnegara Minta ASN Tetap Optimalkan Pelayanan Selama Ramadan

BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana mengingatkan para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, agar tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama bulan Ramadan. Ia menegaskan bahwa ibadah puasa tidak boleh menjadi alasan menurunnya kualitas pelayanan publik.

“Puasa bukan menjadi penghalang untuk melayani masyarakat dengan baik. Kami berharap ASN tetap menjaga profesionalisme dan memberikan pelayanan terbaik,” ujar Amalia, Selasa (4/3/2025).

Selain memastikan pelayanan tetap optimal, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara juga menggelar program Tarawih Keliling (Tarling) ke berbagai wilayah.

Tarling perdana digelar di Rumah Dinas Bupati dengan Ketua MUI Banjarnegara, Fahmi Hisym, bertindak sebagai imam. Program ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat sekaligus menyerap aspirasi warga secara langsung.

BACA JUGA:Polres Banjarnegara Tingkatkan Patroli Cegah Balap Liar dan Perang sarung Selama Ramadan

BACA JUGA:Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara Siap Jalankan Program Prioritas Usai Retret

“Tarling ini bukan sekadar ibadah bersama, tetapi juga menjadi sarana mendengarkan keluhan dan harapan masyarakat. Kami ingin membangun Banjarnegara secara bersama-sama,” jelas Amalia.

Untuk memastikan cakupan yang luas, tarling dilakukan dalam tiga tim yang masing-masing dipimpin oleh bupati, wakil bupati, dan sekretaris daerah. Menurut Amalia, inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Wahid Jumali dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

“Dalam mengembangkan potensi wilayah Banjarnegara, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kami butuh doa restu dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat serta sinergi dengan pemerintah provinsi dan pusat,” tambahnya.

Amalia juga menegaskan, pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat untuk mempercepat realisasi berbagai program pembangunan. Menurutnya, koordinasi yang baik di semua level pemerintahan akan mempercepat akselerasi pembangunan hingga ke tingkat desa.

“Kita harus bahu-membahu membangun Banjarnegara. Program-program yang sudah dicanangkan harus kita jalankan dengan sinergi, baik di tingkat pusat, provinsi, kabupaten, hingga desa,” tegasnya.

Lebih lanjut Amalia menekankan, kepemimpinan bukan sekadar soal jabatan, melainkan tentang manfaat yang bisa diberikan kepada masyarakat.

“Pemimpin yang hebat bukanlah mereka yang menonjol secara individu, tetapi mereka yang mampu memberikan manfaat bagi banyak orang,” pungkasnya.

Dengan berbagai program yang telah disiapkan, termasuk tarling dan optimalisasi pelayanan publik, diharapkan Banjarnegara dapat terus berkembang dan menghadirkan kesejahteraan bagi warganya. (jud)

Sumber: