Angka Kemiskinan Banyumas Masih Tinggi, Pj Minta Bentuk Tim Evaluasi

Angka Kemiskinan Banyumas Masih Tinggi, Pj Minta Bentuk Tim Evaluasi

Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro (peci hitam) memimpin rapat koordinasi penanganan kemiskinan esktrem, Jumat (15/11) di Ruang Jokim.-AAM JUNI/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID  - Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro, meminta angka kemiskinan Kabupaten Banyumas sebesar 12,54  tahun ini bisa ditekan. Untuk itu, ia bakal membentuk tim kontroling dan evaluasi yang akan merumuskan dan memantau strategi-strategi penanganan kemiskinan

"Ini di cek perkembangannya secara berkala setiap Minggu," kata dia. 

Hanung menuturkan, presentase kemiskinan di Kabupaten Banyumas yang sebesar 12,53 persen itu setara dengan 216 ribu jiwa penduduk  yang masih hidup dalam garis kemiskinan. 

BACA JUGA:Begini Kronologi Keributan Usai Konser NDX A.K.A di Purwokerto, Sejumlah Orang Alami Luka-Luka

"Pekan depan strategi penanganan kemiskinan biasa akan seperti apa. Saya berharap ada strategi dan target yang harus kita capai di tahun 2024," ujarnya. 

Selain fokus pada penanganan kemiskinan ekstrem ia juga meminta, kepada seluruh organisasi perangkat daerah agar tidak lupa untuk melakukan penanganan kemiskinan biasa.  Menurutnya, dua hal tersebut bisa dilakukan bersama-sama. 

"Langkah kedua adalah sinergitas. Kemiskinan ekstrem jalan kemiskinan biasa bisa jalan," paparnya. 

BACA JUGA:Diduga Disusupi Provokator, Pasca Konser NDX A.K.A di GOR Satria Purwokerto Diwarnai Keributan

Lebih jauh, untuk kemiskinan ekstrem ia berharap bisa diselesaikan di awal tahun ini. Ini dengan pertimbangan, bahwa sudah ada beberapa indikator yang tuntas 100 persen seperti untuk stunting dan juga disablitas. 

"Syukur di bulan Maret bisa selesai. Setelah itu kita fokus tangani kemiskinan biasa," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: