Ragam Tahun Baru yang Dirayakan di Indonesia

Ragam Tahun Baru yang Dirayakan di Indonesia

Ragam Tahun Baru di Indonesia-Tribunnews.com-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Tahun baru adalah momen perayaan yang mengisyaratkan awal dari siklus baru dalam kalender. Di Indonesia, hari pergantian tahun merujuk pada peringatan 1 Januari, sejalan dengan penggunaan kalender Gregorian. Kalender ini berbasis sistem solar yang mengikuti peredaran Bumi mengelilingi Matahari.

Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki perayaan tahun baru yang berbeda. Indonesia memiliki tradisi dan momen perayaan yang unik, sesuai dengan kalender dan agama yang mereka anut:

1. Tahun Baru Islam

Tahun Baru Islam, juga dikenal sebagai Hijriah atau Ra'su as-Sanah, merupakan perayaan yang diperingati pada hari pertama bulan Muharram, yang juga merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriah. Penentuan hari pertama dilakukan melalui pengamatan hilal, fase Bulan Baru setelah Matahari terbenam.

Kalender Hijriah menggunakan sistem lunar atau kamariah, yang mengacu pada peredaran Bulan mengelilingi Bumi. Dalam setahun, kalender ini terdiri dari 12 bulan dengan rata-rata 354,367 hari, sehingga memiliki selisih sekitar 11 hari dibandingkan dengan kalender Masehi.

BACA JUGA:Fakta Menarik Tahun Baru yang Perlu Kamu Ketahui

BACA JUGA:Cara Membuat Resolusi Tahun Baru untuk Meningkatkan Kualitas Diri Sendiri

Setiap 32-33 tahun, Tahun Baru Hijriah bersandingan dengan Tahun Baru Masehi. Fenomena ini terakhir kali terjadi pada awal tahun 1976 dan akhir tahun 2008. Kemudian, di awal tahun 2041 dan akhir tahun 2073, keduanya akan kembali bersamaan.

Perayaan Tahun Baru Islam ini menjadi momen penting bagi umat Muslim di Indonesia dan di seluruh dunia. Meskipun tidak dijadikan hari libur nasional di beberapa negara, keberadaannya tetap menggambarkan kekayaan budaya dan keagamaan yang diperjuangkan oleh masyarakat Muslim dalam merayakan pergantian tahun dalam kalender Hijriah.

2. Tahun Baru Saka

Tahun Baru Saka, dikenal juga sebagai Hari Raya Nyepi, menjadi perayaan penting bagi umat Hindu di Indonesia. Perayaan ini jatuh pada hari pertama paroterang bulan Kadasa atau Caitra.

Bulan Kadasa biasanya terjadi antara bulan Maret hingga awal April dalam kalender Saka. Sistem penanggalan yang digunakan oleh kalender Saka adalah lunisolar, sehingga tanggal perayaan tahun baru selalu bervariasi setiap tahunnya.

BACA JUGA:Cara Membuat Resolusi Tahun Baru 2024 yang Tepat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: