21 Siswa SMAN 1 Bawang Reaktif Covid, Pembelajaran Tatap Muka Dihentikan

21 Siswa SMAN 1 Bawang Reaktif Covid, Pembelajaran Tatap Muka Dihentikan

SEMPROT : Petugas melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh lingkungan SMAN 1 Bawang. (DARNO/RADARMAS) BANJARNEGARA – Pembelajaran tatap muka (PTM) di SMA Negeri 1 Bawang dihentikan lantaran 21 siswanya reaktif Covid-19. Sehingga sekolah kembali melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Waka Kesiswaan SMA Negeri 1 Bawang, Rudatin Titi Setyawati mengatakan, awalnya dilakukan tes rapid antigen secara acak kepada 80 siswa dan 20 guru. Hasilnya, delapan siswa yang dinyatakan positif. "Dari 80 siswa, dinyatakan ada delapan orang yang reaktif. Sedangkan dari guru non reaktif semua,” jelasnya, Senin (31/1). Menyusul adanya hasil ini Dinas Kesehatan Kabupaten menginstruksikan agar delapan siswa isolasi mandiri. Adanya siswa yang reaktif, sekolah kembali menyelenggarakan tes rapid antigen kepada 120 siswa lainnya. Hasilnya, 13 siswa reaktif Covid-19. Dengan hasil 21 siswa reaktif, pihak sekolah diminta untuk melakukan PJJ selama 14 hari. "Dari hasil yang pertama kemudian dilakukan tracking lagi secara acak, dan ditemukan 13 siswa reaktif. Makanya sekarang SMA Negeri Bawang melakukan PJJ selama 14 hari," tuturnya. Dengan pelaksanaan PJJ, ruangan kelas kosong. Sehingga dilakukan penyemprotan disinfektan. Harapannya agar ruang kelas kembali siap digunakan jika dilaksanakan PTM kembali. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara dr Latifah Hesty Purwaningtyas meminta, semua sekolah di Banjarnegara untuk melakukan PTM 50 persen dari jumlah total siswa. https://radarbanyumas.co.id/hasil-pcr-keluar-19-siswa-dan-2-guru-sma-it-al-irsyad-al-islamiyyah-purwokerto-positif/ Hal ini bertujuan agar bisa menerapkan protokol kesehatan selama belajar mengajar. "Dengan PTM 100 persen, tidak ada jaga jarak di dalam kelas. Dengan 50 persen, tiga hari masuk, tiga hari PJJ. Sehingga saya yakin di dalam kelas ada jarak antar siswa," ungkapnya. (drn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: