Siap-siap, Bakal Ada SMK Negeri di Lumbir untuk Pertama Kalinya

Siap-siap, Bakal Ada SMK Negeri di Lumbir untuk Pertama Kalinya

CEK: Kepala Dispermadesdukcapil Jateng melakukan tinjauan tanah di Desa Lumbir seluas kurang lebih 2 hektare yang direncanakan sebagai lokasi dibangunnya SMKN Lumbir. Yudha Iman Primadi/Radarmas PURWOKERTO - Kecamatan Lumbir belum memiliki Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) negeri. Dampaknya sebagian siswa yang berdomisili di Lumbir selulus SMP melanjutkan pendidikan ke sekolah negeri di kabupaten tetangga. Pantauan Radarmas pada Selasa (5/10), tim dari Dispermadesdukcapil Provinsi Jateng didampingi Cabdin Pendidikan Jateng Wilayah X, Bagian Kesra Setda Banyumas, Forkompincam Lumbir serta Forum Masyarakat Peduli Pendidikan (Formapp) melakukan tinjauan tanah di Desa Lumbir seluas kurang lebih 2 Hektare yang direncanakan sebagai lokasi dibangunnya SMKN Lumbir. Kepala Dispermadesdukcapil Provinsi Jateng, Ir. Sugeng Riyanto, M.Sc di awal arahannya mengapresiasi tekad dari desa-desa di wilayah Kecamatan Lumbir yang potong jarak tidak mempersoalkan dimana lokasi SMKN Lumbir nantinya berdiri. Yang terpenting bagi masyarakat Lumbir, Lumbir bisa memiliki SMKN. Bupati Banyumas berkirim surat kepada Gubernur Jateng baru tanggal 16 September 2021 dan hari ini (Selasa) sekitar 2 minggu lebih dari Pemprov Jateng langsung gerak cepat. https://radarbanyumas.co.id/lima-smasmk-di-purwokerto-hentikan-ptm-terbatas-sementara-gunakan-sistem-pjj/ "Semangat dari kecamatan & desa-desa di Lumbir yang menginginkan warganya untuk bisa mengeyam pendidikan dan "Nduwe" sekolah negeri sendiri harus diapresiasi," katanya. Sugeng mengungkapkan setelah ada iktikad baik dari Pemkab Banyumas mendukung penuh didirikannya SMK Negeri di Lumbir, sesuai kewenangannya, dari provinsi siap. Ada pengertian dari Desa Lumbir melepas sebagian tanah kas desanya untuk dibangun sekolah. Komitmen warga Lumbir ialah anak Lumbir harus bisa bersekolah di Lumbir dan harus ada sekolah negeri di Lumbir. "Ada 2 agenda saat ini. Sesuai Permendes/Permendagri Nomor 1 untuk tukar menukar tanah kas desa guna kepentingan pembangunan unit sekolah baru & menyangkut aset desa diampu oleh Dispermadesdukcapil," terang dia. Dilanjutkannya terkait rencana pembangunan SMKN Lumbir di Desa Lumbir, Dispermadesdukcapil mengawal 2 hal. Pertama terbitnya ijin Gubernur Jateng yang diawali verifikasi administrasi. Kedua tinjauan lapangan terhadap objek tanah. Camat Lumbir, Dwi Nur Wijayanto berterimakasih kepada Kepala Dispermadesdukcapil Provinsi Jateng atas kedatangannya secara langsung untuk meninjau tanah di Desa Lumbir yang direncanakan sebagai lokasi dibangunnya SMKN Lumbir. Sebelum proses tukar menukar tanah kas desa digulirkan, ide dan gagasan untuk mendirikan SMKN Lumbir sudah muncul lebih dari 5 tahun lalu. "Lumbir menjadi kecamatan yang wilayahnya paling pinggir di Kabupaten Banyumas. Mudah-mudahan dengan datangnya Kepala Dispermadesdukcapil Provinsi Jateng secara langsung dapat memberi semangat bagi semua," doanya. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: