Vaksinasi Guru Lambat Dindikbud Minta Percepatan Jelang PTM

VAKSINASI : Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purbalingga PURBALINGGA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga menginginkan percepatan vaksinasi Covid-19 untuk guru, jelang tahun ajaran baru 2021/2022 yang akan mulai berlangsung 12 Juli mendatang. https://radarbanyumas.co.id/pusat-tegaskan-lagi-ptm-kewenangan-pemerintah-daerah/ Rencananya, tahun ajaran baru akan mulai digelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Saat ini jumlah guru yang sudah menerima vaksin Covid-19 masih minim. "Kami akan berkoordinasi dengan Dinkes untuk mempercepat vaksinasi guru. Kami lihat jumlah guru yang mendapatkan vaksinasi masih minim. Padahal, vaksinasi untuk guru haru dilakukan sebelum pelaksanaan PTM," jelas Kabid Pembinaan SMP Dindikbud Kabupaten Purbalingga Joko Sumarno, kemarin. Dia menambahkan, Dindikbud belum mendapatkan berapa guru yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dan berapa yang belum. Sebab, sebelumnya vaksinasi covid-19 hanya dikhususkan untuk guru yang berusia 50 tahun ke atas, serta guru sekolah yang melaksanakan ujicoba PTM terbatas, beberapa waktu lalu. Namun, berdasarkan pemetaan awal diketahui jumlah guru yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 belum banyak. Sehingga membutuhkan percepatan vaksinasi Covid-19 untuk guru menjelang PTM terbatas, yang akan digelar mulai tahun ajaran baru 2021/2022. Diketahui, sekolah SD dan SMP di Kabupaten Purbalingga, akan melaksanakan PTM terbatas mulai tahun ajaran baru 2021/2022. Hal itu dilakukan seiring turunnya izin PTM terbatas dari Bupati Purbalingga. Namun, ada beberapa syarat untuk sekolah melaksanakan PTM terbatas, karena masih dalam kondisi Pandemi Covid-19. Rencananya untuk tahap awal Dindikbud akan mengambil sampel sejumlah SMP terlebih dahulu, untuk melaksanakan PTM terbatas. (tya)

Sumber: