Potensi Ekspor Ikan di Cilacap Tinggi

Potensi Ekspor Ikan di Cilacap Tinggi

Kapal nelayan bersandar di PPS Cilacap saat malam hari.-RAYKA/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Potensi ekspor ikan di Kabupaten CILACAP besar. Berdasarkan data Pelabuhan Perikanan Samudra CILACAP (PPSC), pada tahun 2022 jumlah ikan yang diekspor ke sejumlah negara tujuan sebanyak 3.800 ton ikan. 

Kepala PPS Cilacap Imas Masriah mengatakan, saat ini baru ada dua perusahaan yang ekspor langsung ke negara tujuan. Dimana kegiatan ekspor tidak lagi menggunakan kerjasama dengan perusahaan lain. 

"Di awal tahun sudah melakukan ekspor ikan layur beku ke Tiongkok. Saat ini dari 29 unit pengolahan ikan (UPI) di kawasan PPSC, yang sudah operasional maupun proses pembangunan baru empat perusahaan yang memenuhi syarat," kata dia.

Pihaknya akan terus mengupayakan agar semua perusahaan yang memiliki persyaratan untuk ekspor langsung. Terlebih dengan hal tersebut dapat memangkas biaya operasional.

BACA JUGA:Miliki Potensi Melimpah, Pemkab Cilacap Kaji Peluang Investasi di Sektor Perikanan

BACA JUGA:Progres Pembangunan Cilacap Citimall Masih Proses Konsultasi Publik AMDAL

Sementara itu, per September produksi perikanan tangkap di delapan tempat pelelangan ikan (TPI) yang dikelola KUD Mino Saroyo telah mencapai Rp 74 miliar.

"Kami harap kondisi cuaca tetap mendukung dan tidak ada halangan, sehingga hasil tangkapan nelayan Cilacap tetap tinggi hingga akhir tahun bisa mencapai Rp 100 miliar," kata Ketua Koperasi Unit Desa (KUD) Mino SaroyoCilacap Untung Jayanto. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: