Jelang Tatap Muka, 350 Guru di Banjarnegara Ikuti Rapid Antigen

BANJARNEGARA - Menjelang pembelajaran tatap muka, 350 guru menjalani rapid antigen. Kegiatan ini dilaksanakan oleh PMI Kabupaten Banjarnegara, Dinas Kesehatan Kabupaten dan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Banjarnegara. Untuk menghindari kerumunan massa, kegiatan rapid antigen ini dilaksanakan di 20 titik atau lokasi masing-masing Puskesmas kecamatan yang ditunjuk oleh PMI, Selasa-Rabu (30-31/3). Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana mengatakan kegiatan rapid antigen ini mendapat dukungan dari PMI Pusat. Kegiatan ini merupakan optimalisasi peran PMI dalam membantu pemerintah dalam persiapan pembelajaran tatap muka. https://radarbanyumas.co.id/tim-gabungan-pengecekan-ptm-sekolah-kendalikan-siswa-yang-tunggu-jemputan-agar-tidak-berkerumun/ "Memang saat ini adalah fase dimana vaksinasi sedang gencar digalakkan. Namun dengan adanya rapid antigen ini diharapkan dapat membantu tenaga pendidik atau guru yang belum terfasilitasi atau mendapat jadwal vaksinasi. Setelah didapat hasilnya akan sangat membantu lancarya proses pembelajaran tatap muka," paparnya. Dengan rapid antigen ini, diharapkan bisa segera dilaksanakan pembelajaran tatap muka, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Sehingga bisa menjawab keluh kesah masyarakat kapan pembelajaran tatap muka dimulai. Sehingga para siswa bisa kembali bersekolah untuk meraih masa depan. Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Banjarnegara Noor Tamami berharap rapid antigen ini menjadi penyemangat bagu guru untuk segera kembai ke sekolah guna pembelajaran tatap muka. "Ini sangat luar biasa, semoga kebijakan ini dpat memberikan manfaat bagi semua yang berkecimpung dalam dunia pendidikan. Khususnya manfaat bagi anak-anak kita yang sudah sangat rindu kembali belajar di sekolah," lanjutnya. (drn)

Sumber: