Limbah Uang Kertas Dijadikan Biomasa atau Campuran Pembakaran Batubara di PLTU Bunton

Limbah Uang Kertas Dijadikan Biomasa atau Campuran Pembakaran Batubara di PLTU Bunton

Mursidi (membungkuk) saat mengecek briket limbah racik uang kertas yang akan digunakan untuk campuran pembakaran batu bara di PLTU Bunton Kecamatan Adipala, Rabu (1/11/2023).-JULIUS/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebanyak 80 ton limbah racik uang kertas yang sudah tidak layak edar seperti rusak, sulit dikenali atau menurut standar Bank Indonesia sudah saatnya untuk diganti, diubah menjadi briket dengan menggunakan mesin racik uang kertas.

Bank Indonesia berkolaborasi dengan PLTU Bunton dengan menjadikan briket dijadikan biomasa atau bahan bakar tambahan untuk batubara yang biasa digunakan oleh PLTU Bunton, Desa Adipala.

"Limbah racik uang kertas ini akan diujicobakan sebagai bahan tambahan untuk pembakaran batu bara. Kadarnya 5 persen dari kebutuhan," kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Mursidi, Rabu (1/11/2023).

Menurut Mursidi, limbah racik uang kertas tersebut berasal dari masing-masing kantor Bank Indonesia termasuk Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto.

BACA JUGA:Waspada, Kabupaten Cilacap Jadi Target Peredaran Obat-Obatan Terlarang

BACA JUGA:Hadapi Putaran Kedua Pegadaian Liga 2, PSCS Cilacap Datangkan Amunisi Baru

"Kalau berdasarkan ujicoba sebelumnya, di PLTU Paiton briket limbah racik uang kertas tersebut mampu menghasilkan kalori seperti batubara dengan kwalitas baik," terangnya.

Marsudi menuturkan, ujicoba dengan menggunakan briket limbah racik uang kertas tersebut sudah ke - 17 kali. Namun baru kali pihak Bank Indonesia melakukan ujicoba secara komprehensif.

"Bank Indonesia Purwokerto dalam seminggu hanya mampu menyediakan briket limbah racik sebesar 4 ton, sehingga kita kumpulkan dari perwakilan Bank Indonesia terdekat," terangnya.

Sementara itu, Makfud selaku Asisten Manager inventori energi primer PLTU Bunton menambahkan, dengan progran eco firing pihaknya mencampur bahan bakar utama menggunakan bio masa.

"Saat ini dengan adanya briket limbah racik uang kertas berarti sudah ada 3 bio masa yang digunakan yaitu limbah gergaji kayu, sekam padi dan briket uang kertas ini," katanya.

Menurutnya, jika dalam keadaan kering nilai kalori briket limbah racik uang kertas ini jauh lebih tinggi nilai kalorinya dibandingakan dengan bio masa lainnya.

"Limbah ini bisa kita manfaatkan sebagai alrternatif bio masa, disamping itu akan mengurangi limbah kertas juga," pungkasnya. (jul)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: