UNBK SMA di Cilacap Nyaris Tanpa Greget

MAJENANG - Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA dan MA, dirasa kurang greget. Peserta ujian terlihat sangat santai sebelum masuk dan keluar ruang. Kondisi seperti ini terpantau di SMAN Majenang, Senin (9/4) kemarin. Tidak ada raut tegang di wajah siswa ketika keluar ruangan, ataupun mimik menyesal karena salah memilih jawaban. Bahkan nampak ada siswa keluar dari ruang ujian, meskipun waktu masih tersisa 20 menit. SANTAI : Dua siswi peserta UNBK di Majejang, Senin (9/4) kemarin pulang dengan wajah ceria. UNBK yang tidak dijadikan sebagai penentu kelulusan, membuat mereka tidak terlalu terbebani.HARYADI/RADARMAS "Tidak ada rasa tegang. Soal lebih sulit waktu try out," ujar Kaka, salah satu siswa, kemarin. Wakil Kepala Bidang Humas SMAN Majenang, Soimin mengakui, UNBK tahun ini terkesan sangat santai. Dia mencontohkan ketika ada salah satu siswa yang datang terlambat. Siswa tersebut berjalan santai, meletakkan tas di luar sebelum akhirnya masuk ke ruang ujian. "Terkesan sangat santai," kata dia. Dia menduga, siswa sudah terlatih menghadapi UNBK. Mereka setidaknya 7 kali mengikuti simulasi dan try out atau uji coba. Sehingga saat ada gangguan teknis, siswa tetap santai saja. Selain itu, UNBK tidak menjadi penentu utama kelulusan siswa. Faktor ini dinilai menjadi alasan utama siswa berperilaku seperti itu. Sementara penentu kelulusan berdasarkan hasil ujian sekolah dan nilai lainnya. "Asal berangkat saja. Itupun masih ada kesempatan ujian susulan," ungkapnya. Susasan serupa juga terpantau di MAN 2 Cilacap. Siswa di sekolah yang semula bernama MAN Majenang itu tidak terlalu terpengaruh dengan kendala. Meskipun saat upload jawaban ada masalah di sesi pertama ujian. "Upload jawaban butuh waktu lebih lama," kata Wakil Kepala MAN 2 Cilacap, Ruefal Mansur, kemarin. Menurut dia, masalah ini muncul karena banyaknya siswa yang mengirimkan jawaban dalam waktu bersamaan. Kondisi seperti ini membuat jaringan melambat. Dia membandingkan dengan jalan tol. "Meski jalan tol, tapi kalau yang lewat banyak tentu kendaraan harus pelan," tandasnya. (har/din)

Sumber: