SMPN 2 Wanadadi Laksanakan UNBK Mandiri

BANJARNEGARA - SMP Negeri 2 Wanadadi berusaha melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Mandiri. Meskipun belum memiliki anggaran untuk pengadaan komputer beserta jaringannya, SMP tersebut menyiasatinya dengan memperbaiki komputer rusak dan meminjam komputer dari sekolah lain. "Untuk menyukseskan program pemerintah, kami mengusahakan perbaikan komputer dan bekerjasama dengan sekolah lain di sekitar Wanadadi," jelas Kepala SMPN 2 Wanadadi, Drajat Nurangkoso. Selain meminjam komputer, pihaknya juga kerjasama dengan SMK Cokroaminoto Wanadadi. Pihaknya menyediakan anggaran perbaikan melalui dana BOS dan sumbangan komite, sementara tenaga perbaikan dari siswa-siswa SMK Cokroaminoto Wanadadi jurusan Teknik Komputer Jaringan. Anggaran untuk perbaikan dari BOS sebesar Rp 35 juta. "Saya tidak berani menentukan ikut UNBK apa tidak tanpa arahan dari Diknas, suport dari pengurus komite sekolah dan yang pokok adalah komitmen dewan," ungkapnya. Awalnya SMPN 2 Wanadadi hanya memiliki sembilan unit komputer. Sedangkan komputer lainnya pinjaman dari SMP Cokroaminoto Wanadadi, SMP Negeri 2 Rakit, dan SMK Cokroaminoto Wanadadi. Dengan adanya pinjaman dari sekolah lain, kini jumlah komputer untuk UNBK mencapai 60 unit dan dua buah server. Sedangkan komputer untuk cadangan tujuh unit Dengan jumlah komputer ini, pihaknya mengaku siap menggelar UNBK untuk 151 siswa SMP Neger 2 Wanadadi dan 27 siswa SMP Terbuka Wanadadi. Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Banjarnegara, Bambang Budi Setyono mengapresasi langkah SMPN i 2 Wanadadi. Meskipun belum disediakan anggaran oleh pemerintah, sekolah tersebut mampu mensiasatinya agar bisa menyelenggarakan UNBK secara mandiri. (drn/din)

Sumber: