STIMIK Amikom Teken MoU dengan Polres Banyumas

Terkait Pembangunan e-Office PURWOKERTO-STIMIK Amikom Purwokerto menandatangani MoU dengan Polres Banyumas terkait pembangunan e-office. Penandatanganan tersebut dilakukan di Polres Banyumas, Jum'at (19/2) kemarin. Kapolres Banyumas AKBP Gidion Arif Setyawan SIK SH MHum, menyambut baik atas kerjasama tersebut. Diharapkan dengan kerjasama tersebut, akan membantu berbagai permasalahan. Dia mengakui, saat ini banyak permasalahan, terutama berkas-berkas yang menumpuk. "Saat ini setiap ruangan yang terlihat hanya berkas-berkas yang menumpuk. Diharapkan dengan adanya e-Office, salah satunya mengatasi permasalahan tersebut," katanya. Selain itu, diharapkan dengan Mou juga mempermudah komunikasi juga kerjasama internal maupun eksternal Polres. Dengan teknologi tersebut, diharapkan bisa meringankan tugas. Ketua STMIK AMIKOM Purwokerto Dr Berlilana SP SKom MSi dalam sambutannya mengatakan, dengan aplikasi e-office, diharapkan bisa mempermudah tugas, sehingga Polres bisa menjadi kebanggaan masyarakat sekitar. "Dengan aplikasi ini, diharapkan bisa memajukan tidak hanya Polres, namun juga Banyumas," jelasnya. Menurut Berliana, saat ini teknologi tersebut terus dikembangkan menggunakan android. Dengan aplikasi berbasis android, semua masyarakat akan bisa mengakses. Karena dari survei yang dilakukan, 38 persen penduduk Indonesia sudah menggunakan android. Angka tersebut diperkirakan akan terus bertambah mengingat harga android yang semakin turun. "Harga yang turun, daya beli masyarakat menjadi naik sehingga banyak masyarakat yang memiliki android," ujarnya. Dengan aplikasi tersebut, dalam hitungan detik jika ada keluhan masyarakat bisa langsung diakses oleh Polres. Bahkan dalam aplikasi itu, ada level penanganan yang bisa dipilih. "Misal, dari laporan dari masyarakat harus mendesak untuk dilakukan akan ada instruksi khusus," ujarnya.  Terkait pelatihan, menurut Berliana hal tersebut tidak sulit untuk dilakukan. Sebab Amikom yang letaknya berada di sekitar Polres mempunyai 390 unit komputer yang bisa digunakan untuk proses pembelajaran. "Kami siap, sarana dan prasarana juga mendukung," ungkapnya. Dengan kerjasama tersebut, diharapkan bisa menjadi awal yang baik. Kedepan diharapkan hubungan kedua belah pihak bisa lebih baik lagi. (ida/adv)

Sumber: