DAK SMP Masih Simpang Siur
[caption id="attachment_94642" align="aligncenter" width="100%"] Ilustrasi[/caption] PURWOKERTO-Kabar peluncuran Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk jenjang SMP, masih simpang siur. Namun Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas mengisyaratkan DAK SMP akan diluncurkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Nasional Perubahan (APBN-P). Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Edy Rahardjo mengatakan, dengan diluncurkannya kembali dana tersebut di APBN-P, berarti dana tersebut dialokasikan kembali oleh pemerintah pusat. Dia menjelskan, tahun lalu, alokasi DAK yang dikucurkan pemerintah sebesar Rp 25 miliar. Dana itu diperuntukkan jenjang SD dan SMP. Rinciannya jenjang SD sekitar Rp 17 miliar dan SMP Rp 8 miliar. "Untuk DAK 2016 nilai nominalnya hanya sekitar Rp 8 miliar dan hanya diperuntukkan bagi jenjang SD. Angka tersebut sudah termasuk dana pendampingan sebesar 10 persen dari angka tersebut yang dialokasikan Pemkab," jelas dia. Meski keberadaan DAK jenjang SMP masih simpang siur, namun untuk kegiatan rehab bangunan sekolah yang masuk kategori berat maupun sedang, pembangunan laboratorium IPA, gedung perpustakaan dan lainnya, masih bisa diupayakan untuk dicarikan jalan keluar. "Untuk membiayai kegiatan-kegiatan itu, dapat dilakukan dengan mengajukan usulan dana bantuan ke pemerintah pusat. Dulu namanya dana bansos, tapi sekarang namanya bantuan pemerintah," jelasnya. Masing-masing sekolah tinggal mengajukan usulan proposal ke Kemendikbud. Adapun Kemendikbud menggunakan acuan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) yang sudah terekam di Kemendikbud. (ida)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: