Masjid Agung Seribu Bulan Ditargetkan Bisa Digunakan di Tahun 2025

Masjid Agung Seribu Bulan Ditargetkan Bisa Digunakan di Tahun 2025

Aktivitas pembangunan Masjid Seribu Bulan Purwokerto, (26/6/2023).-Dok Dimas/Radarmas-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pembangunan Masjid Agung Seribu Bulan, tahun ini masuk tahap tiga. Dianggarkan Rp 4 miliar, pembangunan tahap tiga di fokuskan untuk pengerjaan struktur rangka atap.

"Saat ini progresnya baru 20 persen. Ini baru kami mulai pasang struktur rangka atap, baru di segmen tengah," kata Kabid Tata Bangunan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas Imam Wibowo.

Imam menuturkan, untuk tahap tiga sendiri nantinya secara visual sudah bisa memperlihatkan arsitektur masjid yang banyak didominasi desain berbentuk lengkungan.

BACA JUGA:Tahap Tiga Pembangunan Masjid Seribu Bulan Dianggarkan Rp 3,8 Miliar

"Tahun ini sudah bisa terlihat lengkungan dan untuk memvisualiasasi. Kenapa kita ambil sisi tengah, agar mewakili secara visualisasi. Pintu ada lima, kita ambil tengah yang mempunyai bentang 15 meter," paparnya.

Lanjut, untuk pekerjaan tahap tiga ia katakan, sudah mulai berkontrak awal bulan ini. Lama kontrak pekerjaan untuk tahap tiga ini dikerjakan sampai 28 November.

"Untuk pentahapan tergantung dengan kemampuan anggaran. Dulu konsepnya tidak sampai lima tahap," jelasnya.

BACA JUGA:Meski Belum Selesai, Salat Idul Adha Bakal Dilaksanakan di Masjid Seribu Bulan

Lebih jauh, Masjid Agung Seribu Bulan ditargetkan sudah bisa digunakan di tahun 2025 meski belum sepenuhnya rampung 100 persen.

"Nantinya, ada pembagian tugas untuk penyelesaian dan item pekerjaan tertentu nanti ada yang dilakukan oleh yayasan dan ada yang di garap DPU. Yayasan ingin mengerjakan seperti keramik, dan penutup atap, tempat wudhu mereka siap. Arsitektur dan lansekap kami yang garap," ucapnya.

Menurutnya, jika pembangunan masjid didanai secara penuh oleh Pemkab Banyuamas maka akan berdampak pada banyaknya pentahapan pembangunan yang dilakukan.

"Kalau perhitungan dengan lansekap itu sampai Rp 120 miliar total anggaran yang dibutuhkan," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: