Meresahkan, Copet Gasak Tas Ibu-Ibu Saat Hendak Turun Dari Bus di Depan Terminal Bulupitu

Meresahkan, Copet Gasak Tas Ibu-Ibu Saat Hendak Turun Dari Bus di Depan Terminal Bulupitu

--

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID- Peristiwa pencopetan menimpa seorang perempuan di depan Terminal Bulupitu Purwokerto, Minggu (7/5) siang kemarin. 

S (49), warga Banteran Sumbang yang saat itu menumpangi bus dari arah Wangon, tasnya dirampas saat hendak turun di depan Terminal Bulupitu. 

Akibat kejadian itu pun, S (49) mengalami shock. Selain itu, tas yang berisi dokumen-dokumen penting beserta uang Rp. 300 ribu miliknya raib. 

Adis Kurniawan (23), anak S (49) mengatakan, kejadian itu menimpa ibunya saat pulang dari Wangon. 

"Dari Wangon, terus turun dari bis itu didepan Terminal jadi  turunnya dipinggir jalan," katanya, Senin (8/5) 

Namun naas, saat turun dari bus, karena posisi sedang menggendong cucu. Tas S (49) malah dibawa kabur oleh tukang copet

"Posisinya ibu saya pas lagi gendong anak, saat turun kata sopir itu ada bawa tas merah," sambungnya sambil menirukan bahasa sopir. 

Karena kejadian itu, orang di sekitar pun ramai mengejar pelaku, namun dengan gesitnya pelaku berhasil menghilang tanpa jejak. 

"Copetnya naik bus juga, tapi begitu ambil tas langsung kabur naik gojek, sempat di kejar ke arah Samsat, tapi gak ada," jelasnya. 

Menurutnya, karena kejadian itu pihaknya saat ini juga belum melapor ke pihak berwajib. 

"Belum lapor polisi, karena kalau itu belum ada buktinya, dan yang penting dokumennya saja sih, kalau uang ikhlasin saja, uang isi dompetnya ada sekitar Rp 300 ribu," pungkasnya. 

Diluar Kendali, Begini Penjelasan Koordinator Terminal Bulupitu Soal Pencopetan di Depan Terminal. 

S (49) warga Banteran Sumbang mengalami pencopetan saat menumpangi bus dari arah Wangon, Minggu (7/5) siang kemarin. Tas yang berisi dokumen penting beserta uang Rp. 300 ribu milik S (49) raib dibawa copet saat hendak turun di depan terminal Bulupitu Purwokerto. 

Dikonfirmasi mengenai kejadian itu, Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Purwokerto, Edi Susanto mengatakan, jika kejadian itu terjadi di luar Terminal maka itu di luar kendalinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: