KWT di Dawuhan Kemas Cabai Agar Berkelas

KWT di Dawuhan Kemas Cabai Agar Berkelas

Salah satu kemasan cabai rawit hijau menggunakan mika dan label yang dipasarkan oleh KWT Desa Dawuhan, Senin (20/3)-Sugiyanto untuk Radarmas-

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Dawuhan, mulai meninggalkan cara lama dalam pengemasan produk hasil pertanian, seperti cabai cabai rawit hijau.

Sehingga, tampilannya tampak lebih menarik.

Cabai rawit hijau dengan kemasan baru dalam plastik mika terlihat lebih berkelas.

BACA JUGA:Pendapatan Desa dari Parkir Puskesmas Ajibarang I Minim

Cara pengemasan bisa memberikan efek berbeda pada produk.

"Kemasan juga ditambah label," kata Penyuluh Pertanian Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Banyumas, Sugiyanto, Senin (20/3).

Menurutnya, jangan anggap remeh menanam sayuran dan bumbu dapur hanya di pekarangan sekitar rumah.

BACA JUGA:Desa Wisata Kreatif Pekunden Lolos 300 Besar ADWI 2023 Kemenparekraf

Sebab, bila menekuni akan menghasilkan nilai ekonomis.

Terlebih ketika tanaman dari pemanfaatan lahan pekarangan diperlakukan secara organik.

Tanpa pupuk dan obat-obatan kimia, terbuka peluang pasar bagi konsumen yang memburu produk pertanian sehat.

BACA JUGA:Ajukan 250 Rambu ke Pemerintah Pusat, Guna Tambah Trafic Cone dan Barrier

Seperti poduk pertanian organik warga di RT 3 RW 2 Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas yang tergabung dalam KWT, sudah memiliki pelanggan khusus. 

"KWT menghasilkan cabai rawit hijau organik, dengan pemasarannya berupa pesanan," ujar Sugiyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: